Permintaan Aneh Kate Middleton via Email Bocor ke Publik

Syafrina Syaaf | Insertlive
Senin, 12 Aug 2019 14:52 WIB
Kate Middleton mengirimkan email kepada teman-temannya mengenai panggilan baru untuk dirinya. Foto: Instagram/katemiddletonphotos
Jakarta, Insertlive - Teman-teman Duchess of Cambridge atau Kate Middleton mengatakan bahwa sebelum menikah Kate mengirimkan email dengan permintaan yang dianggap aneh oleh mereka.

Adam Helliker dari Sunday Express sempat melaporkan secara eksklusif bahwa ketika Kate resmi bertunangan dengan Pangeran William, dia meminta agar teman-temannya tidak memanggilnya dengan nama Kate dan mulai menyebutnya Catherine.

"Saya mendengar bahwa dalam beberapa minggu terakhir sebelum pertunangan diumumkan, Kate diam-diam memberitahu teman-temannya bahwa dia tak lagi ingin dikenal sebagai Kate. Dia meminta agar semua teman dan kerabat memanggilnya dengan nama lengkap, Catherine," ujar Helliker.

ADVERTISEMENT



Permintaan tersebut ditulis Kate lewat sebuah email.

Seluruh teman-temannya, kata Helliker, merespons email tersebut dengan rasa terkejut yang berujung dengan tawa.

"Semua orang tahu itu (pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton) akan terjadi, tapi kami sedikit terkejut tentang permintaan untuk memanggilnya Catherine," sebut seorang teman sekolah Kate pada Helliker seperti dirilis oleh Express. 

Teman tersebut mengatakan, alasan mereka terkejut dan tertawa pada saat itu adalah pernikahan Kate dan Pangeran William bahkan belum terjadi, tetapi mereka sudah menciptakan aturan.


"Ada perasaan yang berbeda, dia (Kate) mulai menyadari posisinya," imbuhnya.

Helliker mengatakan bahwa sebenarnya saat masih di sekolah menengah, Kate memang dipanggil Catherine oleh guru dan teman-temannya.

Namun, pada saat Kate melanjutkan sekolah di St Andrews, tempat dirinya bertemu Pangeran William, orang-orang sekitarnya baru mulai memanggilnya Kate.

Berdasarkan sumber Helliker di Buckingham, permintaan untuk memangil dengan Catherine karena nama tersebut dianggap lebih bangsawan dan bermartabat.

Sekretaris pers Pangeran Charles, Paddy Harverson, membantah semua laporan ini, tetapi penulis biografi kerajaan Robert Jobson mengklaim bahwa Helliker tetap bertahan dengan ceritanya karena memiliki bukti kuat.

[Gambas:Video Insertlive]



(syf/syf)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER