Diduga Terlibat Skandal Predator Seksual, Prince Andrew Lepas Gelar Bangsawan

Adik Raja Charles III, Pangeran Andrew, akhirnya memutuskan untuk melepas gelar kebangsawanan Kerajaan Inggris.

Pangeran Andrew kin sudah tidak lagi menggunakan gelar Duke of York. Pengumuman itu dikeluarkan oleh Istana Buckingham pada Jumat (17/10). Keputusan ini dilakukan setelah berdiskusi dengan Raja Charles.

"Pada pembicaraan dengan Raja dan keluarga dekat serta yang lebih luas, kami memutuskan tuduhan berlanjut mengenai saya membuat pekerjaan Yang Mulia dan Keluarga Kerajaan teralihkan," isi pernyataan Pangeran Andrew dalam laporan dari CNN.

Langkah ini diambil setelah Pangeran Andrew sempat dikaitkan dan diduga terlibat dalam kasus Jeffrey Epstein yang dikenal dengan skandal predator seksual. Pangeran Andrew disebut memiliki hubungan yang akrab dengan Epstein.

Epstein disebut memperdagangkan dan memaksa seorang wanita berhubungan seksual dengan teman-temannya pada 2001, termasuk Pangeran Andrew. Kasus itu semakin disorot mengingat saat itu korban masih di bawah umur.

Selain skandal soal predator seksual, paman Pangeran William dan Harry itu juga diduga sebagai mata-mata China. Pangeran Andrew pun sempat membantah atas tuduhan skandal tersebut. Ia bahkan sudah tidak lagi muncul di publik pada 2019 usai melakukan wawancara dengan BBC.

"Dengan kesepakatan dari Yang Mulia, kami merasa saya seharusnya melangkah lebih jauh lagi. Oleh sebab itu, saya tak akan lagi menggunakan gelar atau kehormatan yang dianugerahkan kepada saya," kata Pangeran Andrew.

Usai Pangeran Andrew melepaskan gelar bangsawanannya, sang mantan istri yang sebelumnya mendapat gelar Duchess of York akan dikenal sebagai Sarah Ferguson. Sementara gelar untuk dua putri Andrew, Putri Beatrice dan Putri Eugenie, tidak akan berpengaruh.

Setelah ini, Prince Andrew tidak lagi bisa menghadiri perayaan Natal yang digelar oleh keluarga Kerajaan Inggris. Namun, ia akan tetap tinggal di Royal Lodge, Windsor, karena sudah memiliki perjanjian sewa pribadi.

Gelar 'Pangeran' juga akan tetap digunakan mengingat Andrew adalah keturunan langsung mendiang Ratu Elizabeth II.