Final Show 'KAO presents TGC Jakarta 2025', Kolaborasi Hiburan dan Fashion yang Inklusif

Kao present TGC Jakarta 2025 sukses digelar selama dua hari, yakni Sabtu (5/7) dan Minggu (6/7) di Plenary Hall, Jakarta Convention Center.

Final Show Spektakuler ini berkolaborasi dengan empat desainer ternama Indonesia dan musisi sensasional. Final Show Spektakuler ini menampilkan koleksi eksklusif dari empat desainer mode kenamaan Indonesia, yakni DANJYO HIYOJI, Hartono Gan, Tities Sapoetra, dan Monique Soeriaatmadja.

Label DANJYO HIYOJI, besutan desainer Dana Maulana, tampil dengan koleksi streetwear penuh warna yang mencerminkan semangat generasi muda.

Koleksi ini dirancang untuk membuat perempuan tampil bersinar, percaya diri, dan enerjik melalui siluet modern dan tabrak warna yang berani. Pertunjukan ini dikemas secara imersif melalui kolaborasi seni yang melibatkan penampilan Lyodra, DJ Nada Serodja, dan tari tradisional Kreasi Mardika, menyatukan nuansa modern dan budaya lokal.

Desainer Hartono Gan menampilkan koleksi yang terinspirasi dari semangat pemberdayaan perempuan. Dikenal dengan desain well-tailored berkarakter klasik, glamor, dan modern, Hartono menghadirkan power suit bergaya gender-neutral yang menggabungkan sisi maskulin dan feminin secara harmonis. Penampilan koleksi ini diperkuat dengan aksi panggung Vidi Aldiano, menegaskan pesan tentang ekspresi diri dan kekuatan melalui fashion.

Tities Sapoetra menghadirkan koleksi terbaru dari TS The Label dengan menampilkan siluet edgy, kontemporer, dan tetap wearable. Koleksi ini tampil sejalan dengan semangat inklusivitas TGC, memperkuat pesan tentang identitas dan keberagaman. Penampilan dilengkapi dengan aksi panggung Alika Islamadina, Rangga Moela, Audrey Tapiheru, dan Band Rewind.

Monique Soeriaatmadja mempersembahkan dua label miliknya, yakni alex[a]lexa dan SOE Jakarta. alex[a]lexa dikenal dengan estetika streetwear kontemporer dan sporty yang mencerminkan semangat urban anak muda. Sementara SOE Jakarta merepresentasikan eksplorasi kreatif terhadap kain tenun tradisional Indonesia, yang diolah menjadi busana modern nan edgy.

Keduanya tampil membawa visi inovatif yang sejalan dengan semangat Tokyo Girls Collection, yakni inklusif, progresif, dan sarat makna budaya.

Sementara itu, TGC dikenal luas sebagai festival mode ikonik asal Jepang yang telah sukses selama lebih dari dua dekade. Festival ini menggabungkan fashion, musik, budaya populer, dan hiburan dalam satu panggung hiburan berskala besar.

Di Jakarta, semangat tersebut diteruskan melalui format pertunjukan inklusif yang memfasilitasi perempuan dari berbagai latar belakang untuk mengekspresikan jati diri, kreativitas, serta potensi mereka.

"Selama lebih dari dua dekade, kami telah menciptakan acara yang inklusif dan interaktif, memadukan mode dengan hiburan. Kami sangat antusias bisa menghadirkan pengalaman serupa dengan sentuhan lokal Indonesia," kata Yukiko Ikeda, Executive Officer Chief Producer W TOKYO INC, penyelenggara TGC Jepang dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (5/7).