Arti Upacara Potong Rambut yang Dijalani Luna Maya Jelang Menikah

Prosesi siraman telah dijalani Luna Maya dan Maxime Bouttier pada Selasa (6/5) di Bali. Pada kesempatan itu, Luna Maya tampil cantik dengan ronce melati di kepala.

Upacara siraman ini kemudian mengikuti tradisi Jawa, di mana Luna Maya tak hanya menjalani siraman, tetapi juga upacara potong rambut yang mengandung makna filosofis yang kuat.

Mengikuti tradisi Jawa, Luna Maya ditutup dengan kain putih usai prosesi siraman yang melambangkan hatinya sudah bersih. Ia kemudian menjalani upacara potong rambut yang juga memiliki makna mendalam.

Makna Upacara Potong Rambut

Upacara potong rambut yang dilakukan Luna Maya sebelum menikah dimaksudkan untuk menghilangkan 'sukerto' atau kesialan.

Tak hanya itu, pemotongan rambut juga menjadi simbol atau harapan bahwa Luna Maya sebagai calon pengantin mulai sekarang telah meninggalkan masa remajanya dan akan hidup mandiri dengan pria idaman.

Prosesi pemotongan rambut ini pun dilakukan oleh keluarga terdekat, di mana rambut Luna Maya dipotong oleh sang ibunda, Desa Maya.

Potongan kecil rambut calon pengantin kemudian juga melambangkan pembuangan sifat buruk dan masa lalu agar bisa memasuki pernikahan dengan jiwa yang lebih suci dan dewasa.

Potongan rambut Luna Maya kemudian akan disatukan dan ditanam dengan potongan rambut Maxime agar segala sesuatu yang tidak baik tertanam, dan hanya meninggalkan kebaikan yang tumbuh pada Luna dan Maxime.

Upacara pemotongan rambut yang merupakan tradisi Jawa ini kemudian menjadi momen sakral bagi Luna Maya menjelang pernikahannya dengan Maxime Bouttier pada Rabu (7/5).