Ini yang Akan Terjadi Jika Kate Middleton dan Pangeran William Cerai

Rumah tangga Pangeran William dan Kate Middleton beberapa kali diterpa isu perceraian.

Isu cerai kembali mencuat akhir-akhir ini setelah Pangeran William dilaporkan menggandeng pengacara perceraian.

Menurut laporan media, Pangeran William menggandeng firma hukum Mishcon de Reya untuk menangani masalah hukum bagi dirinya dan keluarga.

Mishcon de Reya adalah pengacara yang juga mengurus perceraian orang tua William, Raja Charles III dan Putri Diana.

Walau hingga saat ini isu perpisahan ini hanya sebatas buah bibir, namun apa jadinya jika hal ini jadi kenyataan?

Britain's Prince William, Patron of the Welsh Rugby Union (WRU), and Kate, the Princess of Wales, Patron of the Rugby Football Union (RFU), meet injured players who are supported by the Welsh Rugby Charitable Trust as they attend the Wales versus England Six Nations match at the Principality Stadium in Cardiff, Saturday, March 15, 2025.(AP Photo/Alastair Grant, Pool)/ Foto: AP Photo/Alastair Grant, Pool

Jika perceraian Pangeran William dan Kate terjadi, tentu akan memberikan dampak yang besar, tidak hanya bagi mereka berdua, tetapi juga bagi Kerajaan Inggris.

Berkaca dari perceraian Pangeran Charles dan Putri Diana, reputasi dari keluarga kerjaan juga akan ikut terdampak jika Pangeran William dan Kate mengambil langkah yang sama.

Perceraian pewaris takhta kerajaan juga dapat menimbulkan pertanyaan tentang stabilitas masa depan monarki.

Tidak hanya itu, kemungkinan bakal ada perubahan peran dan tanggung jawab William dan Kate dalam keluarga kerajaan secara signifikan.

Gelar Kate Middleton sebagai Putri Wales juga kemungkinan akan dicabut. Akan ada diskusi dan keputusan mengenai gelar masa depannya dan bagaimana dia akan dikenal, seperti Putri Diana dulu.

Dari sisi hukum dan gelar, proses perceraian anggota keluarga kerajaan akan menjadi masalah pribadi, tetapi kemungkinan akan tetap melibatkan pengacara terkemuka.