Cara Wanita Hempas Insecure dan Gali Potensi Diri dalam Berkarier

Bertepatan dengan Hari Wanita Internasional yang diperingati setiap 8 Maret, perempuan didorong agar memiliki percaya diri dan mengembangkan potensi diri.

Salah satu figur sekaligus penulis buku yang gencar menyuarakan tentang hal ini adalah Meisya Sallwa.

Ia mengajak kaum wanita agar bisa menggali potensi diri dan menambah rasa percaya diri.

"Para wanita di usia muda tidak jarang kurang percaya akan kemampuan dan potensi yang dimiliki, biasanya karena pengaruh lingkungan sekitar," ungkap Meisya Sallwa dalam acara Unicharm Goes to Binus, di Jakarta, Jumat (8/3).

Oleh sebab itu, ia menyarankan agar wanita memiliki role model yang bisa dijadikan sebagai panutan.

"Namun, jika kita memiliki sosok pantuan yang bisa dijadikan role model, maka sosok tersebut dapat menjadi inspirasi serta motivasi bagi kita. Karena itu, saya menyarankan untuk mencari sosok panutan, mulai dari yang ada di sekitar Anda untuk dijadikan role model," ungkapnya.

Menyambung pernyataan dari Meisya Sallwa, umumnya lingkungan menjadi faktor yang paling berpengaruh terhadap rasa percaya diri dan membuat wanita merasa insecure.

Oleh sebab itu, berusaha fokus pada diri sendiri dan mengembangkan potensi dalam diri adalah kuncinya.

"Kuncinya fokus sama diri sendiri. Kalau sudah fokus sama diri sendiri, kamu pasti nggak punya waktu untuk membandingkan dengan orang lain. Membandingkan diri dengan orang lain itu buang-buang waktu banget, mending fokus sama diri sendiri, sibuk sama apa yang kamu lakuin," tambah Hapsari Bayuwardhani yang kini menjabat sebagai corporate planning manajer sekaligus sekretaris presiden direktur.

Cara Wanita Hempas Insecure dan Gali Potensi Diri dalam Berkarier/ Foto: Arman Maulana Azis

Selain itu, untuk menghilangkan rasa kurang percaya diri dan iri dengan kesuksesan orang lain, wanita juga harus fokus pada mengembangkan diri sendiri dengan wawasan dan ilmu pengetahuan.

"Kamu fokus aja sama self growing kamu. Kamu harus menghilangkan insecure sama diri kamu yang nggak growing. Jadi kamu harus perbanyak ilmu, pelajari apa yang kamu suka. Kamu akan semakin tumbuh, berkembang, seiring kamu memasukkan knowledge dalam diri kamu," imbuh Devi Fauziah yang kini menjadi marketing manajer di usia muda.