3 Pebulutangkis Indonesia Dilarang Bermain Seumur Hidup oleh BWF, Siapa Saja?

Bulutangkis adalah salah satu cabang olahraga yang paling diminati masyarakat Indonesia. Bahkan berkat bulutangkis, nama Indonesia dikenal di kancah internasional.

Banyak atlet Indonesia yang berhasil menorehkan penghargaan dari pertandingan bulutangkis internasional. Namun, ada sisi gelap di balik olahraga bulutangkis.

Pasalnya, ada tiga atlet bulutangkis Indonesia yang ternyata dilarang untuk bermain seumur hidup oleh BWF atau Federasi Bulu Tangkis Dunia.

Hukuman ini diberikan bukan tanpa alasan, tiga atlet bulutangkis Indonesia yang mendapat larangan itu terbukti telah melanggar aturan yang telah ditetapkan.

Siapa sajakah tiga atlet bulutangkis Indonesia yang dilarang bermain seumur hidup oleh BWF?

Atlet Bulu Tangkis Indonesia yang Dilarang Bermain

1. Androw Yunanto

Androw Yunanto adalah salah satu pebulutangkis Indonesia yang terkena larangan permanen dari BWF. Ia dituding terlibat dalam insiden pengaturan skor.

Secara total, Androw melakukan manipulasi skor dalam empat pertandingan sekaligus. Hukuman yang dijatuhkan kepada Androw Yunanto semakin berat karena terbukti tidak kooperatif dalam penyelidikan BWF.

2. Hendra Tandjaya

Hendra Tanjaya dilarang seumur hidup bermain bulutangkis oleh BWF lantaran melakukan match fixing. Ia diketahui sempat bermain di kategori ganda sebelum mendapat hukuman dari BWF.

Kemudian, Hendra berkompetisi di ganda putra dan ganda campuran. Match Fixing yang dilakukan oleh Hendra tidak kurang dari total 10 pertandingan. Dia mendapat untung dari hasil pengaturan skor.

3. Ivandi Danang

Terakhir ada Ivandi Danang yang dilarang seumur hidup oleh BWF untuk bermain bulutangkis karena diduga membantu dan bersekongkol dalam pengaturan pertandingan di dua pertandingan bulutangkis.

Ia dituding mendanai pengaturan skor yang dilakukan Hendra Tanjaya pada 2021. Tidak hanya itu, Ivandi juga memasang taruhan pada pertandingan yang dimainkan Hendra.