Cara Aktifkan Fitur Kunci Chat di WhatsApp yang Ditakuti Bisa Buat Selingkuh

ARM | Insertlive
Senin, 05 Feb 2024 21:15 WIB
WhatsApp Cara Aktifkan Fitur Kunci Chat di WhatsApp yang Ditakuti Bisa Buat Selingkuh (Foto: Twitter/AkhbarS1)
Jakarta, Insertlive -

WhatsApp beberapa waktu lalu merilis fitur terbaru yang diberi nama kunci chat. Fitur ini memberikan lapisan privasi untuk melindungi ke chat tertentu.

Pengguna bisa menyembunyikan chat pribadi yang hanya bisa dibuka menggunakan autentikasi perangkat, seperti kode sandi telepon, Face ID, sidik jari, atau kode rahasia.

Dengan diaktifkannya fitur ini, orang lain yang membuka WhatsApp di perangkat kamu tidak akan mengetahui ataupun membuka chat yang telah disembunyikan.

ADVERTISEMENT

Cara mengaktifkan fitur kunci chat

1. Di perangkat seluler, gesek ke kiri atau tekan lama chat yang ingin dikunci.

2. Ketuk more options atau more options > Kunci chat.

3. Ketuk Kunci chat ini dengan sidik jari atau Kunci Chat Ini dengan Face ID.

Menyembunyikan folder Chat yang dikunci

Untuk menyembunyikan folder Chat yang dikunci agar tidak ditampilkan di daftar chat, buka folder Chat yang dikunci > Pengaturan, lalu nyalakan Sembunyikan chat yang dikunci.


Melihat chat yang dikunci

1. Buka tab Chat, lalu gulir ke bawah untuk mengetuk Chat yang dikunci.

  • Jika kamu menyembunyikan folder Chat yang dikunci, masukkan kode rahasia ke bilah Pencarian lalu ketuk Chat yang dikunci.

2. Konfirmasi Face ID atau sentuh sensor sidik jari untuk membuka kunci.

3. Ketuk chat untuk melihat atau mengirim pesan.


Mematikan kunci chat

1. Gesek ke kiri atau tekan lama chat yang ingin dibuka kunci.

2. Ketuk more options atau more options > Buka kunci chat.

3. Matikan dan konfirmasi sidik jari atau Face ID kamu.

Fitur terbaru WhatsApp ini pun sempat menjadi perbincangan heboh di media sosial. Hal itu karena fitur kunci chat ini ditakutkan bisa disalahgunakan.

Chat yang dikunci tersebut ditakutkan bisa dijadikan alat komunikasi untuk perselingkuhan.

(arm/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER