Laris Manis, 26 Juta Produk Lokal Tembus Pasar Dunia Sepanjang 2023

Perekonomian nasional melalui ekspor berhasil meningkat sebesar 6,7 persen per Oktober lalu.

Produk lokal pun ikut memberikan kontribusi besar di dalamnya. Kehadiran e-commerce menjadi wadah yang mampu mendorong kinerja ekspor produk dalam negeri.

Banyak Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM yang bergabung menjualkan barangnya di situs belanja online.

Perusahaan e-commerce Shopee menyebut ada 26 juta produk UMKM lokal menuju gerbang ekspor hingga akhir tahun ini.

Angka itu meningkat sebanyak 30 persen dibandingkan data yang keluar pada Agustus lalu.

Bisa dikatakan, ada sekitar 50 ribu produk UMKM lokal per harinya yang berhasil diekspor ke mancanegara.

Produk fashion dan home living pun menjadi kategori terpopuler produk lokal yang laris terjual di luar negeri.

Produk fashion dan home living dari brand lokal Tanah Air nyatanya mampu memikat dan menarik para pembeli di berbagai negara.

Beberapa negara yang membeli produk lokal mulai dari Asia Timur, Asia Tenggara dan Amerika Latin.

Hal ini mencerminkan bahwa produk lokal telah berkembang dan berdaya saing secara global.

Belum lagi dengan beragam promo yang disajikan dari situs belanja online, membuat minat pembeli luar negeri semakin meningkat.

"Kami sangat senang dapat terus menjadi bagian dalam setiap perjalanan para pelaku UMKM dan pengguna kami untuk menciptakan peluang dan menggapai impian mereka di sepanjang tahun 2023. Ke depannya, Shopee berkomitmen untuk terus berinovasi dalam mengembangkan layanan kami agar dapat terus memberikan yang terbaik bagi para pengguna melalui ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan, sesuai dengan misi #ShopeeAdaUntukUMKM," ungkap Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, Handika Jahja.