Fakta di Balik Kompetisi Seks di Swedia

InsertLive | Insertlive
Rabu, 07 Jun 2023 17:00 WIB
A man's hand with chalk draws a male and female gender symbol on a chalkboard Foto: Getty Images/iStockphoto/Larisa Rudenko
Jakarta, Insertlive -

Media sosial tengah gempar bahwa Swedia akan menjadikan seks sebagai cabang olahraga dan bakal dikompetisikan secara resmi.

Namun, rencana tersebut justru mendapat penolakan dari anggota konfederasi sport nasional.

Hal itu diungkapkan melalui media lokal Goteborgs-Posten.

ADVERTISEMENT

Menurut kabar, permohonan dari Asosiasi Seks Swedia ditolak oleh konfederasi sport nasional karena data yang tidak lengkap.

"Federasi seks Swedia memang telah mengirimkan pendaftaran untuk menjadi anggota konfederasi sport nasional," bunyi keterangan berita tersebut.

"Permohonan tersebut ditolak karena tanpa adanya pemeriksaan kelayakan," sambungnya.

Sebelumnya, pendaftaran kompetisi seks ini dicanangkan oleh Dragan Bractic, pengusaha strip club di area Jonkoping.

Dia ingin agar kompetisi seks bisa dijadikan cabang olahraga di Swedia.


Bila disetujui, kompetisi seks Swedia akan digelar pertama kali pada 8 Juni mendatang di Gothenburg, Swedia.

Nantinya kompetisi tersebut akan mempertandingkan 16 nomor selama 6 pekan.

Pertandingan akan berlangsung selama 6 jam setiap hari dengan durasi pertandingan antara 45 menit hingga 1 jam.

Sistem penilaian akan memperebutkan 5-10 poin yang dinilai oleh 5 juri.

Penilaian akan dipengaruhi oleh skill, level ketahanan atau endurance, dan pengetahuan seks.

(dis/and)
Tonton juga video berikut:
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER