Tentang Busana Koleksi Anggita Rachmand yang Terinspirasi Gereja Terbesar

Fashion influencer Anggita Rachmand sempat vakum dari profesi yang digelutinya. Ia lebih memilih fokus pada pendidikan S1 yang ia tempuh di Jakarta, yaitu sebagai fashion designer.

Menjadi fashion designer lantas membuat Anggita mempelajari banyak hal tentang dunia fashion. Ia kini punya koleksi busana ready to wear deluxe pada brand miliknya, Messguided.

Rupanya koleksi pertama Anggita yang menghadirkan warna-warna mewah seperti gold, coklat, dan tembaga terinspirasi dari salah satu bangunan Gereja terbesar di dunia.

"Koleksi busana terbaru ini terinspirasi dari salah satu bangunan Gereja terbesar di dunia yaitu Basilika Santo Petrus tepatnya di Vatican bangunan yang sangat bersejarah membuat saya tertarik karena dibangun pada era renaisans sangat megah dan ikonik. Serta banyak pula seniman-seniman besar yang ikut berkontribusi dalam pembangunan Gereja Basilika Santo Petrus salah satunya adalah Michaelangelo," terang wanita yang juga mengawali karier sebagai model ini.

Koleksi Busana Anggita Rachmand/ Foto: Istimewa

Anggita juga menuturkan soal waktu yang ia butuhkan untuk merancang busana-busana tersebut.

"Untuk konsepnya sendiri bisa memakan waktu kurang lebih enam bulan dan mematangkan konsep satu sampai dua bulan, untuk pembuatan busananya kurang lebih empat sampai lima bulan," tuturnya.

Terkait profesi awalnya sebagai fashion influencer, Anggita mengaku tidak akan meninggalkannya. Ia bertekad untuk tetap eksis di media sosial.

"Sepertinya akan jauh lebih fokus ke karier designer tetapi juga tetap menjalankan aktivitas di sosial media untuk mengedukasi anak-anak muda yang sangat tertarik di bidang fashion," pungkas Anggita.