Kisah Lama Terulang Kembali, Awkarin Dituding Curi Gambar Ilustrasi

ARM | Insertlive
Kamis, 21 Jul 2022 16:35 WIB
Awkarin Kisah Lama Terulang Kembali, Awkarin Dituding Curi Gambar Ilustrasi (Foto: Instagram @awkarin)
Jakarta, Insertlive -

Karin Novilda alias Awkarin kembali dituding mencuri gambar untuk desain tato yang ia jual.

Gambar yang diduga Awkarin curi ada di dalam seri terbaru yang menampilkan seri Pokemon.

"Pokémon edition 🫠 #GottaCatchEmHoes," tulisnya saat mempromosikan desain tatonya.

ADVERTISEMENT

Namun, akun Twitter @DAMITCH menemukan kesamaan desain karakter Pikachu dengan gambar tato di Pinterest.

"Awkarin kembali lagi mencuri gambar seseorang dan menjualnya," tulis akun itu dalam bahasa Inggris.

Desain Awkarin yang dituding hasil mencuriDesain Awkarin yang dituding hasil mencuri/ Foto: Dok. Twitter

Perbedaannya, karakter Pikachu yang diduga ditiru Awkarin memiliki motif petir berwarna kuning.

Sementara pada desain Awkarin, karakter Pikachu berwarna hitam putih dan dipenuhi dengan tato dan tindikan.

Tak hanya karakter Pikacu, pengguna Twitter itu juga menemukan kesamaan dalam karakter Bulbasaur.


Sama dengan karakter Pikachu, karakter Bulbasaur juga dimodifikasi dengan ditambahkan alat penghisap sisha.

"Yang berbeda dari kasus sebelumnya adalah dia tidak bisa menyalahkan orang lain lagi (misalnya desainer grafisnya) karena kali ini dia benar-benar menggambarnya sendiri," lanjutnya.

Namun, ada pula warganet yang tidak setuju dengan tudingan pengguna Twitter tersebut.

Akun @adityaWM menuturkan bahwa gambar yang dijiplak Awkarin adalah gambar resmi yang bisa digunakan dan dimodifikasi.

"Bukan membelanya tapi secara teknis itu adalah official art lama yang digunakan pokemon jadi dia hanya menjiplak official art dan menambahkan modifikasi yang sama seperti artis di sebelah kanan https://archives.bulbagarden.net/wiki/Category:Pikachu scroll ke 025pikachu ag anime," imbuh akun @adityaWM.

Sayangnya, Awkarin belum bersuara atas insiden yang menyeret namanya itu.

(arm/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER