Alasan Kulit Orang Korea Flawless, Perawatan Diri Diajarkan sejak Balita
Pendekatan Korea Selatan untuk mencegah dan menyamarkan garis-garis halus serta kerutan pada wajah sebenarnya tidak terlalu rumit. Pemaparan ini juga menguak alasan kulit orang Korea flawless.
Korea Selatan menjadi rumah para wanita dengan kulit bak kaca bukanlah sekadar permainan marketing dan faktor genetika yang menguntungkan.
Identifikasi kecantikan Korea dengan kulit halus, bersih, dan tampak tidak berpori-pori ternyata hasil dari dedikasi serta investasi waktu terhadap perawatan diri yang rutin selama bertahun-tahun.
Pemakaian suatu produk perawatan yang unggul hanyalah faktor kecil dari kecantikan flawless kulit orang-orang Korea.
Berdasarkan penjelasan Daniella Jung, Pendiri & CEO agensi inkubator K-Beauty bernama Most Inc yang berbasis di Seoul, Korea Selatan, orang-orang Korea Selatan memang secara alamiah terobsesi memiliki kecantikan kulit yang kemilau.
"Pasar untuk Ulthera (perawatan kulit non-invasif), Thermage (teknik pengencangan kulit non-invasif), dan InMode (teknologi perawatan kecantikan menggunakan cahaya, laser, dan frekuensi radio) sangatlah besar di Korea. Semua orang berlomba-lomba mendapatkan kulit flawless hingga sempurna," ucap Daniella Jung kepada Allure.com.
Peran Penting Pencegahan
Lalu, apa sih alasan kulit orang Korea selalu tampak memukau dan flawless? Apa yang membedakan cara perawatan kulit Korea melawan masalah kulit dengan negara-negara lain, terutama dunia Barat? Jawabannya adalah pencegahan.
Pencegahan menjadi faktor utama pada perawatan kecantikan kulit orang Korea dan memainkan peranan penting pada penampilan mereka yang menawan.
Umumnya, orang tua di negara lain memperkenalkan pelajaran mengenai agama, huruf, angka, gambar, dan permainan edukatif pada anak-anak usia balita. Anak-anak Korea Selatan mendapatkan pelajaran ekstra selain asupan akademis. Kebanyakan orang tua di Korea Selatan juga mengajarkan pencegahan masalah kulit pada anak-anak sedari usia dini agar kelak tumbuh cantik dan tampan dengan kemilau kulit nan flawless.
Tak hanya sekadar pengajaran, para orang tua Korea Selatan turut mengawasi bagaimana anak-anak mengaplikasikan perawatan pencegahan tersebut secara rutin dalam keseharian mereka.
Y. Claire Chang, seorang dokter kulit bersertifikat dan berbasis di New York, Amerika Serikat, kelahiran Korea membeberkan bahwa perawatan kecantikan kulit orang Korea memang dilakukan sejak dini. Hal yang demikian ampuh dalam mencegah timbulnya garis-garis halus dan kerutan saat mereka baru lahir.
"Kebanyakan orang Korea mengambil pendekatan pencegahan dan multifaktorial untuk menangkal penuaan. Perawatan kulit orang Korea, seringnya mereka memulai rutinitas perawatan kulit pencegahan dari awal kehidupan mereka," sebut Dr. Chang.
Anak-anak Korea Selatan sudah mendapatkan pengajaran mengenai kecantikan kulit, betapa pentingnya membersihkan wajah dan tubuh, menangani pengelupasan kulit, dan perawatan pelembab kulit.
Dr Sophia Hong seorang ahli kecantikan berlisensi di Korea dan pendiri layanan berlangganan sheet-mask Mask Moments mengungkapkan bahwa ritual perawatan kulit diajarkan orang tua Korea Selatan pada anak-anak mereka bersamaan dengan latihan kebersihan lainnya, seperti menyikat gigi, mandi, dan menggunting kuku.
Penjelasan dua pakar kesehatan kulit ini menjadi sangat masuk akal melihat kenyataan orang-orang Korea memang memiliki kualitas kulit yang flawless dan mengagumkan.
Anak-anak dari belahan negara lain baru menyadari pentingnya perawatan kulit ketika mereka mengalami masalah jerawat saat masuk masa pubertas dan tentu saja hal itu sudah sedikit terlambat.
Pendekatan perawatan kecantikan kulit secara umum pada negara lain baru dilakukan ketika gangguan kulit sudah terlanjur menyerang. Pencegahan tidak menjadi prioritas utama dan inilah letak permasalahannya.
Sementara perawatan kecantikan kulit orang Korea sudah diimplementasikan sedari usia dini. Tujuannya, untuk menciptakan lingkungan yang sehat bagi kulit sebelum terjadi masalah dan menunjukkan tanda-tanda penuaan.
"Ketika kulit kamu berada dalam kondisi hidrasi dan keseimbangan yang optimal, kamu telah memberikan kulit lingkungan yang sehat sehingga bisa menyembuhkan diri sendiri ketika terjadi masalah. Alhasil, tanda-tanda penuaan dapat tertunda," urai Dr Hong.
Dokter kulit bersertifikat Korea Choi Bo Youn mendukung pernyataan Hong. Dia menjelaskan bahwa kulit yang dibiarkan terus-menerus berada dalam kondisi kering, kerutan pasti akan muncul lebih awal.
Oleh karena itulah, orang Korea selalu menjaga kulit mereka terhidrasi dan ternutrisi dengan cara apa pun, terutama perawatan natural seperti yang telah mereka ketahui semenjak masih usia kanak-kanak.
Dr Choi salah satu orang Korea yang mendapatkan pelajaran perawatan kulit sejak masih kecil, dia mengaku terbiasa selalu mengaplikasikan pelembap kulit sepulang kerja hingga dia tertidur di malam hari.
Selain itu, dia juga mengoleskan krim tabir surya setiap pagi, meskipun aktivitasnya lebih banyak berada dalam ruangan sepanjang hari.
Rahasia lain dari perawatan kulit orang Korea adalah memberikan perlindungan kulit terbaik dari sinar matahari.
Pemakaian Rangkaian Produk Kecantikan Hanyalah Tambahan
Produk K-beauty jarang dipasarkan sebagai solusi anti-kerut, meskipun mereka menargetkan konsumen orang dewasa. Produk dengan harga mahal bukanlah alasan di balik perawatan kulit orang Korea agar mendapatkan penampilan flawless.
Faktanya, bahan aktif keras seperti Retinol yang selalu ada di produk kecantikan Barat dan memiliki khasiat untuk memerangi tanda-tanda penuaan ternyata kurang populer di Korea Selatan.
"Orang Korea lebih memilih untuk menghindari efek sampingnya (Retinol) yang membuat kulit kering dan iritasi," kata Dr. Chang.
Retinol hanya ditambahkan ke produk perawatan kulit Korea yang dijual bebas dalam beberapa tahun terakhir karena K-beauty telah mendapatkan daya tarik di seluruh dunia. Namun, memakai produk dengan kandungan Retinol banyak dihindari oleh orang Korea Selatan karena mereka mempercayai efek samping yang bisa merugikan kecantikan kulit.
Dr Chang menambahkan orang-orang Korea terlihat cantik sekaligus flawless karena mereka lebih memilih menggunakan produk perawatan dengan kandungan peptida, niacinamide, ginseng merah, asam hialuronat, dan ekstrak akar licorice karena memiliki khasiat yang mereka butuhkan, yaitu mengencangkan, mengenyalkan, dan mencerahkan kulit.
Kimchi Amunisi Mutlak Perawatan Kulit Orang Korea
Kandungan selenium bawang putih pada Kimchi berkhasiat sebagai penangkal terjadinya penuaan dini pada kulit. Berdasarkan sejumlah penelitian, Kimchi bisa melindungi kamu dari penyakit dermatitis atopik.
Makanan fermentasi tersebut ternyata memiliki khasiat yang menguntungkan kecantikan dan ketampanan warga Korea yang flawless.
Kimchi biasanya disajikan sebagai side dish, nyaris seluruh orang Korea Selatan memiliki cadangan Kimchi di rumah mereka. Tak hanya bagus untuk kecantikan kulit, Kimchi juga mampu menjaga berat badan tetap seimbang dan melancarkan pencernaan.
Mantan menteri pertanian Korea Selatan, Kim Sung-Hoon, bahkan merekomendasikan mengonsumsi Kimchi untuk mereka yang ingin awet muda, flawless, dan punya kulit cantik.
Jadi, cukup jelas bukan, perawatan kulit orang Korea bukan produk berharga mahal, melainkan investasi waktu selama bertahun-tahun pada kecantikan kulit yang tahap pencegahan hingga asupan makan yang tepat sedari masih kecil.
(syf/syf)