Home Lifestyle Berita Fashion and Beauty

Singapura Siap Gelar FIA Formula One World Championship hingga 2028

Syafrina Syaaf & Insertlive | Insertlive
Minggu, 30 Jan 2022 14:30 WIB
Singapura Siap Gelar FIA Formula One World Championship hingga 2028 / Foto: Calvin Chan
Jakarta, Insertlive -

Singapore GP Pte Ltd (SGP) dan Singapore Tourism Board (STB) dengan bangga mengumumkan bahwa Singapura akan lanjut menjadi tuan rumah Formula 1 Grand Prix Singapura. Kejuaraan Dunia FIA Formula One ini akan digelar Singapura selama tujuh tahun hingga 2028.

Balapan malam Singapura telah digelar 12 kali sejak debut pada 2008 dan ditonton 268 ribu orang ketika terakhir kali diadakan pada 2019. Jumlah tersebut menjadi tertinggi kedua untuk jumlah penonton balapan.

Pagelaran ini juga menjadi ajang balapan malam pertama dengan sirkuit jalan yang melintasi jantung kota di Singapura. Ajang balapan ini telah menghasilkan lebih dari S$1,5 miliar atau Rp15,9 triliun untuk sektor pariwisata dengan menarik 550 ribu pengunjung internasional.


Semua pihak akan bekerja sama dengan instansi pemerintah dan pelaku industri untuk menyempurnakan dan menerapkan protokol dalam memprioritaskan kesehatan serta keselamatan semua peserta, staf, penggemar, dan masyarakat menjelang balapan pada 2022.

Mulai tahun ini, STB dan SGP akan bekerja sama untuk mengurangi jejak karbon dari GP Singapura dan mendorong transisi ke model bisnis yang lebih berkelanjutan. Inisiatif ini termasuk beralih ke sumber energi terbarukan, meningkatkan upaya daur ulang dan beralih ke bahan yang berkelanjutan.

Ini adalah perpanjangan kontrak keempat untuk Singapura, dan durasi selama tujuh tahun adalah yang terpanjang untuk balapan sampai saat ini. Ini akan memberi Singapura landasan pacu yang lebih panjang untuk memenuhi hasrat hiburan yang tertunda selama pandemi seiring pulihnya perjalanan internasional.

S Iswaran selaku Menteri Perhubungan & Menteri yang membawahi Hubungan Perdagangan Singapura mengatakan bahwa ajang balapan ini sanat penting dalam meningkatkan pariwisata dan perekonomian masyarakat. Selain itu Iswaran juga memastikan bahwa ajang balapan ini akan bebas dari penyebaran Covid-19.

"Bahkan saat kita menghadapi tantangan langsung dari pandemi, penting bagi kita untuk fokus pada pemulihan dan pertumbuhan jangka panjang. Balapan F1 Singapura terus berlanjut ke titik fokus yang kuat untuk turis, acara global, dan pertemuan bisnis," kata Iswaran.

"Pembaruan akan membantu mempertahankan reputasi Singapura sebagai kota global dengan gaya hidup yang dinamis, menarik pengunjung internasional dan menghasilkan pendapatan bisnis serta pekerjaan untuk orang Singapura. Kami akan memastikan bahwa balapan tahun ini dan yang mendatang akan aman dari COVID." sambungnya.

Ong Beng Seng selaku pihak dari GP Singapura juga ikut senang dengan keputusan perpanjangan kontrak ini. Ia bahkan sudah tak sabar untuk menantikan ajang balapan ini berlangsung.

"Kami sangat senang bahwa balapan malam akan berlanjut selama tujuh tahun lagi. Setelah lebih dari satu dekade merayakan acara spektakuler ini di kalender balap, kami menantikan untuk membangun kesuksesan dan bekerja dengan Formula 1 serta mitra untuk membawa balapan malam ke tingkat yang lebih tinggi. kata Ong.

Stefano Domenicali sebagai Presiden dan CEO Formula 1 mengatakan bahwa  Singapura GP menjadi balapan malam pertama dalam sejarah F1. Selain itu ia juga mengapresiasi inisiatif untuk mengurangi emisi karbon yang dicanangkan Singapura.

"Saya senang bahwa Formula 1 akan terus balapan di Singapura selama tujuh tahun lagi. Sirkuit Jalanan Marina Bay menjadi tuan rumah balapan malam pertama dalam sejarah F1 pada tahun 2008, dan Singapura telah terus menggetarkan penggemar, tim, dan pembalap sejak saat itu. Singapura memiliki tempat khusus di kalender F1, dan perpanjangan ini adalah bagian dari komitmen jangka panjang kami untuk melanjutkan untuk mengembangkan olahraga di Asia," kata Domenicali.

"Rencana yang ada untuk mengurangi jejak karbon acara ini mengesankan dan sejalan dengan rencana kami untuk menjadi Net Zero Carbon sebagai olahraga oleh 2030 dan saya berharap dapat melanjutkan hubungan sukses kami dengan GP Singapura dan Singapore Tourism Board sebagai Formula 1 kembali ke kota yang luar biasa ini," tutupnya.

(ikh)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK