ADOR Tuntut Ganti Rugi Rp500 M usai Pecat Danielle dari NewJeans

Jakarta, Insertlive -

ADOR, agensi yang menaungi NewJeans, mengajukan gugatan kepada Danielle Marsh yang baru diputus kontraknya oleh mereka.

Menurut laporan media lokal, ADOR menuntut ganti rugi sekitar 43,1 miliar won atau Rp500 miliar pada Selasa (30/12) ke Divisi Perjanjian Perdata ke-31 Pengadilan Distrik Pusat Seoul

Tidak hanya Danielle yang dituntut, keluarga Danielle dan mantan CEO ADOR, Min Hee Jin, juga menjadi tergugat.

Sebelumnya, pada Senin (29/12), ADOR merilis pernyataan resmi dan mengungkapkan perkembangan diskusi mengenai kembalinya Hanni, Danielle, dan Minji ke NewJeans.

Dalam pernyataaanya, ADOR menyebut Hanni telah memutuskan untuk menghormati putusan pengadilan dan kembali ke agensi dan diskusi dengan Minji masih berlangsung. Namun, dilaporkan bahwa Danielle diputus kontrak eksklusifnya.

Disebutkan bahwa Danielle melanggar kontrak eksklusif karena terlibat dalam kegiatan independen atau merusak reputasi perusahaan.

"Danielle melanggar kontrak eksklusif dengan menandatangani kontrak yang bertentangan dengan kontrak eksklusif ini, terlibat dalam kegiatan hiburan independen, atau merusak reputasi atau kredibilitas perusahaan kami dan New Jeans. Kami meminta tindakan korektif, tetapi karena tidak ada koreksi yang dilakukan dalam batas waktu yang ditentukan, kami memberitahukannya tentang pemutusan kontrak," ungkap ADOR.

Baca Juga : Beda Nasib Kontrak Danielle, Hanni, dan Minji NewJeans dengan ADOR

Sebelumnya pada pada 28 November 2024, NewJeans mengadakan konferensi pers darurat yang menyatakan bahwa mereka akan meninggalkan perusahaan, dengan alasan bahwa masalah yang mereka minta kepada ADOR untuk diperbaiki belum ditangani.

Namun, ADOR bersikeras bahwa kontrak eksklusif mereka tetap berlaku dan mengajukan gugatan Desember lalu untuk meminta konfirmasi keabsahan kontrak tersebut di pengadilan.

Pada bulan Februari 2025, anggota NewJeans mengumumkan nama grup baru NJZ dan memulai aktivitas independen dari perusahaan, tetapi pengadilan memutuskan mendukung permintaan perintah ADOR untuk melarang anggota NewJeans terlibat dalam aktivitas independen pada bulan Maret.

Meskipun anggota NewJeans mengajukan banding, Pengadilan Distrik Pusat Seoul akhirnya memutuskan mendukung ADOR pada tanggal 30 Oktober, yang menetapkan kontrak anggota NewJeans sah.

(dia/fik)

Tonton juga video berikut: