Beri Ucapan Duka Cita untuk Charlie Kirk, Siwon Super Junior Tuai Kecaman Keras
Aktivis asal Amerika Serikat, Charlie Kirk belum lama ini tewas usai ditembak dalam sebuah acara di universitas. Charlie Kirk yang dikenal sebagai 'anak emas' Trump kerap mengeluarkan berbagai pernyataan kontroversial, mulai dari kepemilikan senjata hingga ujaran kebencian lain.
Meski dikenal sebagai aktivis kontroversial, Charlie Kirk juga memiliki banyak pendukung. Maka tak ayal kepergian mendadak dirinya mengundang perhatian dunia. Banyak yang memberikan ucapan belasungkawa untuk Charlie Kirk, termasuk selebritas.
Salah satu yang turut memberikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya Charlie Kirk adalah idol K-Pop asal Korea Selatan, Siwon Super Junior. Lewat unggahan di story Instagram pribadinya, ia mengunggah potret Charlie Kirk disertai ucapan 'Rest In Peace'.
Unggahan ini kemudian menuai perdebatan mengingat kontroversi mendiang Charlie Kirk semasa hidup. Banyak yang kemudian mengkritik tindakan Siwon Super Junior yang mengunggah ucapan belasungkawa untuk Charlie Kirk.
Tak hanya potret Charlie Kirk, Siwon juga mengunggah potret aktivis kontroversial itu dengan keluarganya disertai dengan ayat Alkitab sebagai bentuk doa.
"Baik sekali perbuatanmu, hamba yang baik dan setia," bunyi unggahan Siwon Super Junior, dikutip Jumat (12/9).
Siwon Super Junior kemudian langsung mendapatkan banyak kritik keras dari fans karena dianggap berpihak dengan berbagai pernyataan kontroversial Charlie Kirk. Diduga akibat kecaman keras, story tersebut kini sudah dihapus oleh Siwon.
Banyak fans yang kemudian kecewa dengan sikap Siwon Super Junior karena secara terbuka mendukung Charlie Kirk. Tak sedikit pula yang menuding bahwa Siwon mempercayai nilai-nilai yang sama seperti Charlie Kirk.
Setelah menghapus unggahan tersebut, Siwon Super Junior hingga kini memilih bungkam. Tak ada pernyataan atau klarifikasi soal hal itu.
Sementara Charlie Kirk dikenal sebagai sosok aktivis kontroversial yang membuat berbagai pernyataan yang jadi perdebatan publik. Mulai dari soal kepemilikan senjata, penolakan aborsi, hingga komentar bernada rasis dan islamophobia.
(asw/fik)