Home Korea Berita Drama Korea

Ini Perbedaan The First Night With The Duke Versi Drakor dan Webtoon

Arundati Swastika | Insertlive
Selasa, 17 Jun 2025 10:40 WIB
Ini Perbedaan The First Night With The Duke Versi Drakor dan Webtoon/Foto: dok. KBS2
Jakarta, Insertlive -

Drama Korea (drakor) yang dibintangi Taecyeon 2PM dan Seohyun SNSD, The First Night with The Duke telah resmi tayang pada 11 Juni 2025, dan akan tayang sebanyak 12 episode.

The First Night with The Duke membawakan kisah adaptasi webtoon dengan penceritaan yang lebih segar dan menarik bagi penonton. Oleh karena itu, drama ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan antara versi drakor dan webtoon.

Lantas apa saja perbedaan The First Night with The Duke versi drakor dan webtoon? Berikut ulasannya.


1. Latar Cerita

The First Night with The Duke memiliki perbedaan latar tempat yang signifikan. Versi webtoon dari drama ini menggunakan latar kerajaan Eropa, sementara pada adaptasi dramanya, latar tempat yang digunakan adalah Korea pada zaman Kerajaan Joseon.

Meski demikian, versi drama dari webtoon ini tetap mengangkat cerita tentang seorang mahasiswi yang masuk ke dunia lain yang berbeda dengan dunia asli mereka. Karakter utama The First Night with The Duke diceritakan secara tiba-tiba masuk ke dalam novel romantis favoritnya.

2. Nama Karakter

Nama karakter yang digunakan pada versi drakor dan webtoon pun berbeda karena latar tempat pada kedua versi juga dibedakan.

Pada versi webtoon yang mengadaptasi latar kerajaan Eropa, tokoh utama perempuan memiliki nama Ripley de Liverpool, sedangkan tokoh utama pria bernama Duke Zeronis de Inglid.

Sementara pada versi drama, nama tokoh utama perempuan yang diperankan oleh Seohyun SNSD berubah menjadi Cha Sun Chaek. Tokoh utama laki-laki yang diperankan Taecyeon 2PM kemudian berubah menjadi Lee Beon atau Pangeran Gyeongseong.

Selain kedua tokoh utama, ada pula beberapa perubahan yang dilakukan pada para tokoh pendukung untuk menyesuaikan cerita.

3. Visual Karakter

Jika versi webtoon kental dengan visual kerajaan Eropa baik latar hingga pakaian dan visual para karakter, maka versi drakor drama ini kental dengan budaya Korea pada zaman Joseon. Cha Sun Chaek tampil dengan pakaian hanbok khas Korea, sementara Lee Beon juga mengenakan pakaian tradisional.

Nilai-nilai budaya yang jauh berbeda juga ditampilkan pada versi drakor, di mana penceritaan dibuat lebih dekat dengan para penonton.

Meski memiliki perbedaan yang signifikan, The First Night with The Duke tetap membawakan kisah yang menarik bagi para penonton dan pembaca. Versi webtoon menawarkan pengalaman cerita berlatar kerajaan Eropa, sementara versi drakor menawarkan latar cerita yang lebih dekat dengan budaya.

(asw)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK