IU dan Park Bo Gum Saling Puji Peran di 'When Life Gives You Tangerines'

IU dan Park Bo Gum bersiap menampilkan chemistry mereka lewat drama Korea terbaru When Life Gives You Tangerines.

Dalam drama orisinal Netflix yang mulai tayang pada Jumat, 7 Maret 2025 tersebut, IU dan Park Bo Gum berperan sebagai dua sahabat yang saling jatuh cinta.

Di kehidupan nyata, IU dan Park Bo Gum diketahui memang berteman. Pertemanan ini pun diakui IU membuatnya tak gugup ketika beradu akting di drama.

"Kami adalah teman sebaya yang sudah saling kenal sejak remaja. Mungkin itu sebabnya, meskipun ini adalah pertama kalinya kami berakting bersama, aku tidak merasa gugup sejak syuting pertama dan merasa sangat nyaman," kata IU dalam konferensi pers yang dihadiri InsertLive secara virtual, Rabu (5/3).

Lancarnya proses syuting dan membangun chemistry peran mereka, ini juga diakui IU tak lepas dari sikap Park Bo Gum yang nyaman diajak berdiskusi.

IU bahkan tak segan memuji Park Bo Gum sebagai rekan yang sangat baik.

"Rasanya seperti Ae Soon dan Gwan Sik, yang sudah saya kenal sejak remaja. Kami bisa berbagi ide dengan nyaman dan ia adalah rekan yang sangat baik," kata IU yang membuat Park Bo Gum tersipu.

Senada dengan IU, Park Bo Gum juga mengaku nyaman bisa syuting bersama. Dia juga memuji bagaimana IU mendalami karakter Ae Soon yang turut membantunya dalam memerakan karakter Gwan Sik.

"Saya pertama kali bertemu IU di lokasi syuting iklan saat saya masih remaja, dan sekarang saya resmi bekerja dengannya untuk pertama kalinya di usia 30-an, jadi sangat berharga bisa bertemu dengannya lagi seperti ini," kata Park Bo Gum.

"Saya bisa membenamkan diri dalam drama ini berkat IU, yang memerankan emosi Ae Soon dengan sangat terampil dan penuh semangat," tutupnya.

Konferensi pers ‘When Life Gives You Tangerines’/ Foto: Dok. Netflix

Drama When Life Gives You Tangerines berkisah tentang Ae Sun (IU) dan Gwan Sik (Park Bo Gum) yang lahir di Jeju, Korea Selatan pada tahun 1950-an.

Ae Sun adalah seorang gadis pemberontak dan pecinta buku, tetapi dia tidak dapat bersekolah karena latar belakang keluarganya yang miskin.

Dalam keadaan ini, dia tidak pernah menyerah pada mimpinya untuk menjadi seorang penyair. Dia mengungkapkan perasaannya dengan bebas tanpa menyembunyikan apa pun.

Sedangkan Gwan Sik adalah seorang pemuda yang tulus dan tekun. Dia tidak banyak bicara. Gwan Sik hanya mencintai Ae Sun dan menghormatinya.