Ini Penyebab Jungkook BTS Takut dengan Microwave

Salah satu personel BTS, Jungkook, belum lama ini berbagi cerita perihal rasa ketakutan terbesarnya.

Siapa sangka, pria tampan berusia 26 tahun ini mengaku sangat takut dengan microwave atau mesin pemanas makanan.

Hal itu terungkap kala idola asal Korea Selatan ini menjadi bintang tamu di acara The Tonight Show yang dipandu Jimmy Fallon.

Awalnya, Jungkook menceritakan soal album barunya bertajuk Golden yang menuai kesuksesan.

Jungkook semula merasa tak percaya diri album Golden akan menjadi karya yang sukses ketika dirinya memulai karier sebagai penyanyi solo.

Lelaki kelahiran Busan ini lantas tak memungkiri ada banyak peran dari ARMY fans BTS yang membuat album tersebut sukses.

"Terus terang, saya percaya diri, tapi ini di luar imajinasi saya," kata Jungkook dalam tayangan The Tonight Show yang dipandu Jimmy Fallon dikutip pada Selasa (7/11).

"Dan saya sangat berterima kasih kepada ARMY (fans BTS). Karena jika bukan karena ARMY, hal ini tidak akan mungkin terjadi," sambungnya.

Sebelum merilis album Golden, Jungkook sudah merilis dua lagu yang meraih rekor yakni 'Seven' yang berkolaborasi dengan Latto dan '3D' bersama Jack Harlow.

Lagu Seven sukses besar debut di Nomor Satu di Billboard Hot 100. Bahkan Seven menjadi lagu tercepat yang melampaui 1 miliar streaming di Spotify.

Jimmy Fallon lantas merasa penasaran dengan jawaban Jungkook perihal takut dengan microwave dalam sebuah wawancara.

"Saya sedang membaca beberapa wawancara dengan Anda, dan pertanyaan ini membuat saya tertawa. Dikatakan 'Hal apa yang paling menakutkan di dunia bagimu?'," ujar Jimmy Fallon.

"Dan jawaban Anda adalah 'Microwave. Saya selalu khawatir itu akan meledak'. Apa yang kamu bicarakan?," sambungnya.

Jungkook lantas menjelaskan bahwa rasa takut terhadap microwave sudah muncul sejak dirinya masih sangat muda.

Bukan tanpa sebab, Jungkook mengaku takut microwave meledak ketika memanaskan sesuatu.

"Yah, ketika aku masih muda, aku dulu takut (dengan microwave)," ungkap Jungkook sembari menirukan suara ledakan.