Kronologi Meninggalnya Moonbin ASTRO yang Diduga Bunuh Diri
Moonbin ASTRO meninggal dunia pada Rabu (19/4). Kabar duka ini pun mengejutkan semua orang, termasuk keluarga, sahabat, orang terdekat, dan para penggemar di seluruh dunia.
Pihak kepolisian Gangnam, Seol pun mengungkapkan kronologi kematian Moonbin yang tiba-tiba.
Mereka mengaku mendapat telepon dari manajer Moonbin yang menemukan sang idol dalam kondisi tidak bernapas di kediamannya di kawasan Gangnam sekitar pukul 20.10 waktu setempat.
Pihak kepolisian pun datang dan melakukan pemeriksaan. Mereka pun mendapatkan kesimpulan bahwa tidak ada tanda-tanda Moonbin dibunuh.
Mereka pun menduga bahwa pria berusia 25 tahun itu mengakhiri hidupnya sendiri atau bunuh diri.
"Kemungkinan Moonbin bunuh diri," ungkap pihak kepolisian Gangnam dikutip dari Soompi.
Oleh sebab itu, pihak kepolsian Gangnam akan melakukan prosedur autopsi untuk mencari tahu lebih detail soal penyebab kematian Moonbin.
"Kami saat ini sedang berdiskusi mengenai kemungkinan autopsi untuk menentukan penyebab pasti kematiannya," sambung mereka.
Sementara itu, Fantagio selaku agensi yang menaungi Moonbon meminta publik untuk tidak membuat spekulasi-spekulasi tentang penyebab kematian rekan grup Cha Eun Woo tersebut.
"Kami memohon kepada Anda untuk menahan diri dari laporan spekulatif atau jahat," ujar Fantagio dalam pernyataan resmi di Instagram.
Dalam pernyataan resmi itu, Fantagio juga mengungkapkan bahwa pemakaman Moonbon akan digelar secara tertutup pada 22 April 2023 mendatang.
"Sesuai dengan keinginan keluarga yang ditinggalkan, pemakaman akan digelar sepelan mungkin, dengan dihadiri keluarga, sahabat dekat, dan rekan-rekan agensi," jelas Fantagio.
"Sekali lagi, kami mengungkapkan duka cita kami yang mendalam saat almarhum menempuh jalan terakhirnya," pungkasnya.
Disclaimer: Berita atau artikel terkait percobaan bunuh diri ini bukan untuk menginspirasi tindakan tersebut. Bagi para pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
(arm/arm)