Kisah Jung Ga Ram 'The Interest of Love' Rela Berhenti Kuliah demi Jadi Aktor

Jung Ga Ram yang baru saja membintangi drama Korea The Interest of Love membagikan kisah awal debutnya.

Ternyata, Jung Ga Ram rela berhenti kuliah demi mengejar impiannya sebagai seorang aktor.

Mengutip KBIzoom, Jung Ga Ram sempat menempuh pendidikan di Busan University of Foreign Studies jurusan Bahasa Indonesia-Malaysia sebelum menjadi aktor.

Jung Ga Ram mengaku bahwa jurusan tersebut merupakan pilihan kedua orang tuanya.

Namun, Jung Ga Ram merasa tidak cocok dengan jurusan tersebut dan memutuskan untuk berhenti kuliah.

"Aku mendengarkan kata-kata orang tuaku dan berkuliah di tempat yang mereka sarankan, tetapi itu tidak cocok denganku," kata Jung Ga Ram, melansir KBIzoom.

"Kemudian aku menemukan ketertarikan dalam berfoto. Aku ingin berdiri di depan kamera, jadi aku pindah dari Miryang ke Seoul," lanjutnya.

Jung Ga Ram Love Alarm 2/ Foto: (dok. Netflix)

Jung Ga Ram melakukan debut akting lewat drama High Kick! The Revenge of the Short Legged.

Namanya kian melambung ketika membintangi drama Love Alarm musim pertama dan kedua.

Dalam drama tersebut, Jung Ga Ram beradu akting dengan Song Kang, Kim So Hyun, hingga Go Min Si.

Drama Korea The Interest of Love/ Foto: dok. JTBC

Jung Ga Ram kini semakin populer usai membintangi drama The Interest of Love yang baru saja menayangkan episode terakhirnya pada Kamis (9/2).

The Interest of Love merupakan proyek comeback Jung Ga Ram setelah menyelesaikan wajib militer.

Dalam drama ini, Jung Ga Ram berperan sebagai Jeong Jong Hyun, petugas keamanan di sebuah kantor cabang KCU Bank di daerah Yeongpo.

Jung Ga Ram mengaku banyak merasakan banyak hal saat membintangi The Interest of Love yang menurutnya adalah drama romansa yang realistis.

"Aku telah mengumpulkan banyak energi selama pelatihan wamil, jadi aku ingin memberikan pertunjukan kepada penonton bahwa aku kembali dengan penampilan yang lebih baik," ujarnya.

"Kamu mungkin berpikir ini karakter sedih seperti yang sebelumnya (Love Alarm). Namun, The Interest of Love lebih realistis, jadi aku dapat merasakan banyak hal dari ini," pungkasnya.