Home Korea Berita Drama Korea

6 Film Korea Populer Adaptasi Novel Jepang yang Sayang Dilewatkan

Insertlive | Insertlive
Rabu, 21 Sep 2022 15:45 WIB
Foto: dok. Istimewa
Jakarta, Insertlive -

Kisah nyata, buku biografi, cerpen, komik, hingga novel dapat menjadi sumber inspirasi untuk membuat film. 

Tidak sedikit film yang mengadaptasi cerita dari novel-novel terbaik karya penulis genius, seperti sejumlah film Korea berikut yang mengangkat cerita dari novel asal Jepang.

Film-film tersebut bahkan sukses dan laris selama masa penayangannya. Apa saja film Korea yang berasal dari novel Jepang? Berikut uraiannya dirangkum dari berbagai sumber.


1. Black House (2007)

Black House merupakan salah satu film lawas Korea yang diadaptasi dari novel Jepang bertajuk sama karya Yusuki Kishi.

Menampilkan aktor berkualitas Hwang Jung Min, Black House mengisahkan seorang penyelidik asuransi yang menduga sebuah keluarga telah melakukan pembunuhan demi mencairkan polis asuransi.

Shin Tae Ra sebagai sutradara sukses menggarap Black House menjadi film yang menegangkan hingga akhir.

2. Helpless (2012)

Sutradara Byun Young Joo mengangkat cerita dari novel All She was Worth karya Miyabe Miyuki menjadi film berjudul Helpless.

Tayang perdana di bioskop Korea pada 2012, Helpless berkisah tentang kasus hilangnya tunangan Jang Mun Ho (Lee Sun Kyun). Kasus tersebut kemudian membawa Jang Mun Ho mengetahui identitas asli sang tunangan.

Helpless sukses mengumpulkan lebih dari 2,4 juta penonton. Film ini juga membuat Byun Young Joo mendapatkan penghargaan sebagai sutradara terbaik Baeksang Arts Awards ke-48.

3. Howling (2012)

Howling merupakan film Korea yang ceritanya terinspirasi dari novel Jepang karya Asa Nonami, The Hunter yang rilis pada 1996 silam.

Film Howling menceritakan seorang detektif bernama Jo Sang Gil (Song Kang Ho) dan Cha Eun Young (Lee Na Young) yang bekerja sama untuk menyelidiki kematian misterius.

Penyelidikan tersebut kemudian mengarahkan kematian yang awalnya dikatakan sebagai kasus bunuh diri kepada kasus yang lebih luas, termasuk pembunuhan, narkoba, hingga perdagangan anak.

Baca halaman selanjutnya.

(KHS/KHS)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK