Jahat, Sasaeng Akui Niat Menculik Member EXO & Bikin Jin BTS Marah

Kehadiran Sasaeng atau penggemar idol K-Pop yang agresif dan obsesif menjadi momok mengerikan di jagat hiburan Korea Selatan. Pasalnya, sasaeng berani menginvasi ranah pribadi selebritas dengan cara apapun dan acap kali tidak masuk akal. 

Pada platform Quora, seperti dilaporkan Koreaboo, seorang pemilik akun bernama Gemine Rigel membeberkan pengalaman gelap menjadi seorang sasaeng. 

Dia bahkan mengakui sebagai salah satu sasaeng yang berniat menculik member EXO. 

"Kalau kamu ingat, EXO sempat nyaris masuk mobil van yang bukan milik SM. Aku tidak mau ingat berapa uang yang aku habiskan untuk itu (menyewa van). Ya memang, sebagian orang harus pintar mengamati sebelum beraksi. Tahu enggak? Saat itu aku hanya merasakan semangat. Kami (grup sasaeng) membicarakan terus apa yang akan kami lakukan kalau sudah bersama mereka (member EXO). Tidak ada yang memedulikan polisi asalkan selama kami bisa bersama member, tidak masalah," ujar Gemine. 

Beruntung, niatan buruk mereka gagal karena kebodohan seseorang dari mereka, manager EXO yang melihat ada kejanggalan pada mobil van cepat bertindak dengan segera mengeluarkan seluruh member boy group besutan SM Entertainment tersebut. 

"Semua orang memarahi si pembuat onar (perusak rencana) yang menghancurkan segalanya," ungkap Gemine. 

Dia juga membeberkan pernah mengikuti member BTS beberapa bulan setelah mereka debut tahun 2013. 

"Aku bersembunyi di balik pintu. Jin BTS membukanya, dia terkejut. Ya tentu saja dia marah, tapi dia tetap keluar dan mencari pihak keamanan," imbuhnya. 

Keputusan Gemine untuk berhenti dari jeratan hidup sasaeng bermula saat berada di sebuah bandara untuk membuntuti idol K-Pop. Dia melihat sekelompok sasaeng lainnya menunggu seorang idol di luar toilet. Lalu, mereka segera memasuki toilet saat sang idol berjalan keluar. 

"Mereka keluar membawa kantong plastik sembari ketawa-ketawa, aku tahu mereka telah melakukan tindakan mesum. Sangat menjijikkan. Aku tersadar betapa bodohnya diriku, aku menjadi kasihan sekali dengan idol. Semenjak itu, setiap grup chat membicarakan informasi mengenai keberadaan idol aku menjadi muak," paparnya. 

Gemine mengaku membutuhkan waktu untuk benar-benar berhenti menjadi sasaeng. 

"Aku tersadar hidupku seperti tergantung dengan para idol ini. Aku tahu akan sulit berhenti tetapi aku berusaha keras, aku berusaha untuk merasa puas ketika melihat idol berada di panggung tanpa menginginkan lebih. Seseorang pernah menganjurkanku agar stop atau aku akan terluka, dia tidak mengancam, tapi memberikan nasihat," pungkasnya.