Drama 'Backstreet Rookie' Diperiksa Badan Penyiaran Korea, Kenapa?

YOA | Insertlive
Jumat, 10 Jul 2020 12:33 WIB
Backstreet Rookie Drama 'Backstreet Rookie' Diperiksa Badan Penyiaran Korea, Kenapa? (Foto: SBS)
Jakarta, Insertlive -

Drama Backstreet Rookie sudah menuai banyak kontroversi sejak penayangan perdana. Drama yang dibintangi Ji Chang Wook dan Kim Yoo Jung ini dianggap terlalu vulgar dalam beberapa adegan.

Informasi terbaru dari Soompi, Backstreet Rookie telah menerima sebanyak 6.384 aduan dari penonton di Korea.

Hal ini dianggap Komisi Standar Komunikasi Korea (KOCSC) sebagai program yang paling banyak menerima aduan setahun terakhir ini.

ADVERTISEMENT

"Ini adalah program yang paling banyak menerima pengaduan sipil terbesar dalam setahun terakhir. Kalau dihitung tanpa membatasi jangka waktu, ini pasti menjadi salah satu dari jumlah terbesar pengaduan yang diterima," kata sumber tersebut.

Backstreet RookieBackstreet Rookie/ Foto: Instagram/sbsdrama.official

Menanggapi hal tersebut, sub komite KOCSC, Heo Mi Sook, mengadakan pertemuan di Seoul untuk mendengar pendapat dari tim produksi.

Pertemuan ini membahas batasan umur bagi penonton Backstreet Rookie yang dianggap tak sesuai dengan webtoon-nya. Webtoon berjudul serupa itu sejatinya dikhususkan untuk dewasa.

Namun, tim produksi Backstreet Rookie menyatakan drama tersebut bisa disaksikan remaja bahkan bersama keluarga.


"Webtoon Backstreet Rookie diberi batasan 19 tahun ke atas. Namun, mereka mencoba mengubahnya menjadi 15 tahun ke atas. Mereka ceroboh untuk hal seperti ini dan proses edit," kata salah satu anggota komite, Park Sang Soo, seperti dilansir Naver.

"Bahasa yang mengarah seksual dan cabul digunakan tanpa pandang bulu. Meskipun ini sebuah drama, kemungkinan merusak etis dan emosi remaja sangat besar. Ini tak terlihat seperti drama untuk 15 tahun ke atas," pungkasnya.

Sejauh ini belum ada informasi lebih lanjut dari Badan Penyiaran Korea apakah drama ini akan diberhentikan atau tidak.

[Gambas:Video Insertlive]



(yoa/fik)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER