Ucapan Lawas Aura Kasih Soal Alasan Pelakot Rebut Suami Orang Kembali Disorot

Jakarta, Insertlive -

Aura Kasih kembali menjadi sorotan publik setelah muncul dugaan perselingkuhan dirinya dengan Ridwan Kamil.

Sejak isu tersebut mencuat, penyanyi dan aktris itu menjadi sasaran kritik warganet di berbagai platform media sosial.

Berbagai cerita lama kembali diungkit. Mulai dari isu liburan bersama ke Italia dan New York, Amerika Serikat, hingga kabar menginap di glamping kawasan Jawa Barat.

Dugaan tersebut menyebar luas dan memancing reaksi publik, meski belum pernah dikonfirmasi secara langsung oleh Aura Kasih.

Berbeda dengan Ridwan Kamil yang sudah angkat bicara setelah digugat cerai oleh istrinya, Atalia Praratya, Aura Kasih memilih bersikap tertutup.

Pelantun lagu Mari Bercinta itu memilih bungkam dan menutup kolom komentar di akun media sosialnya.

Di tengah derasnya sorotan, pernyataan lama Aura Kasih tentang perempuan yang dicap sebagai pelakor kembali mencuri perhatian.

Dalam pandangannya, perempuan yang menjalin hubungan dengan pria beristri tidak selalu bisa langsung disalahkan.

"Ya salah sih ya," kata Aura Kasih dengan nada ragu.

"Tergantung, intention-nya apa?" ralat Aura Kasih di podcast Deddy Corbuzier pada 31 Oktober 2021.

Baca Juga : Unggahan Perdana Aura Kasih usai Isu Kedekatan dengan Ridwan Kamil

Menurut Aura Kasih, setiap perempuan yang terlibat dalam hubungan terlarang memiliki tujuan yang berbeda-beda.

Ia menilai, jika niat utama hubungan tersebut hanya demi materi, maka hal itu jelas keliru.

"Misalkan nih, aku ketemu cowok sudah punya istri, kalau aku intention-nya cuma duit, ya salah besar," ujarnya.

Namun, Aura Kasih memandang persoalan menjadi lebih kompleks ketika perasaan ikut terlibat.

Ia menyebut manusia tidak selalu bisa mengendalikan rasa cinta yang datang secara tiba-tiba.

"Tapi tiba-tiba aku ketemu orang, nyambung, eh udah punya bini, tapi kita nggak bisa menghindari perasaan itu, ya gimana, perasaan juga dikasih Tuhan," katanya.

Dalam pandangannya, cap pelakor tidak selalu bisa disematkan secara hitam-putih.

Aura Kasih menilai, selama hubungan tersebut tidak dilandasi niat memanfaatkan secara finansial, maka kesalahannya tidak bisa disamaratakan.

"Yup. Kalau intensinya cuma duit ya menurut aku salah banget," tegas Aura Kasih.

"Kalau ngomongin perasaan, kita nggak bisa stop itu, karena manusia dikasih perasaan, dikasih akal, mengalir aja," lanjutnya.

Tak hanya membahas soal niat, Aura Kasih juga menyinggung sikap pelakor terhadap istri sah.

Ia menilai, sangat jarang ada perempuan yang berada di posisi tersebut mampu menghargai keberadaan istri pertama.

"Itu salah banget (kalau tujuannya duit), apalagi kalau si cowoknya sampai berubah sama istrinya, itu lebih salah lagi," kata Aura Kasih.

"Karena jarang pelakor itu baik sama istri pertama, misalkan cowoknya sama ceweknya nginep bareng, 'kamu harus pulang anak-anak kamu sekolah', jarang banget kayak gitu," lanjutnya.

Menurut Aura Kasih, jika ada perempuan yang benar-benar masih memikirkan keluarga pria yang bersamanya, kemungkinan besar hubungan tersebut sudah melibatkan perasaan yang dalam.

"Jadi kalau bener-bener ada yang kayak begitu, berarti udah cinta, ada," tutupnya.

(ikh/ikh)

Tonton juga video berikut: