In-depth

IN-DEPTH Gary Iskak: Perjalanan Hijrah, Kasus Narkoba, hingga Kecelakaan Tragis

Yogi Alfian | Insertlive
Selasa, 02 Dec 2025 20:45 WIB
Aktor Gary Iskak terbaring di rumah sakit dan divonis mengidap kanker hati. Yuk kita lihat penampilannya sebelum idap kanker hati! IN-DEPTH Gary Iskak: Perjalanan Hijrah, Kasus Narkoba, hingga Kecelakaan Tragis (Foto: instagram.com/iskak_gary)
Jakarta, Insertlive -

Gary Iskak meninggal dunia pada Sabtu, 29 November 2025. Ia meninggal dunia pada usia 52 tahun setelah mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motornya, RX King.

Gary mengalami kecelakaan sekitar pukul 00.30 WIB di Jalan Kesehatan Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Motor yang dikendarainya hilang kendali dan menabrak pohon di sisi jalan.

Sang aktor sempat tidak sadarkan diri di lokasi kejadian dan menderita luka parah di kepala. Ia dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Soedirman (juga disebut RS Suyoto), namun nyawanya tidak tertolong dan menghembuskan napas terakhir pada pukul 09.24 WIB di hari yang sama.

ADVERTISEMENT

Pahit dan manis kehidupan sudah dilalui Gary sebelum ia meninggal dunia. Berikut rangkuman perjalanan hidup dan karier aktor yang hobi mengendarai sepeda motor tersebut.

Perjalanan Karier

Gary Iskak memiliki nama lengkap Gary Muhammad Iskak. Ia lahir di Jakarta pada 10 Juli 1973. Ia dikenal sebagai aktor berdarah Belanda dan berasal dari keluarga besar yang memiliki ikatan kuat dengan dunia seni.

Ayahnya, Irwan Iskak, merupakan bagian dari keluarga seniman yang cukup disegani. Gary juga memiliki kerabat yang lebih dulu terjun ke industri film, seperti Boy Iskak, Indriati Iskak, dan Alice Iskak.

Garis seni itu bahkan mengalir dari sang kakek, R. Iskak, yang dikenal sebagai sutradara sekaligus komponis. Tidak hanya Gary, adiknya, Khiva Iskak, juga mengikuti jejak serupa sebagai aktor.

Karier Gary mulai menanjak ketika ia membintangi sejumlah film populer pada awal 2000-an. Beberapa film yang melambungkan namanya antara lain 30 Hari Mencari Cinta (2004), Jatuh Cinta Lagi (2007), D'Bijis (2007), dan Merah Itu Cinta (2007).


Selama berkarier, ia tercatat telah tampil di lebih dari 35 film layar lebar. Prestasi Gary turut diakui melalui penghargaan Indonesian Movie Actors Award untuk kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik berkat perannya dalam film D'Bijis.

Kasus Narkoba

Di balik popularitasnya, perjalanan hidup Gary tidak lepas dari berbagai tantangan. Pada 21 September 2007, ia berurusan dengan hukum akibat kasus narkoba yang membuat namanya sempat tenggelam.

Dari masa sulit itu, Gary kemudian memilih untuk memperbaiki diri dan memperdalam nilai spiritual. Gary Iskak pun sempat memutuskan hijrah dalam upaya memperbaiki diri.

Ia kemudian membangun kehidupan baru bersama istrinya, Rischa Iskak. Dari pernikahan mereka, Gary dianugerahi dua anak, yakni Muhammad Adilla Rafisya dan Taqya Zahra Mikaela Iskak.

Pada 2022, nama Gary menjadi sorotan usai dirinya kembali ditangkap atas dugaan keterlibatan dalam pesta narkoba di kawasan Pasir Putih, Bandung, pada Senin malam, 23 Mei 2022.

Putuskan Hijrah

Gary Iskak memutuskan untuk hijrah. Dalam proses perubahan diri menjadi lebih baik, Gary berupaya untuk tidak pernah meninggalkan salat dan itu dilakukan sampai ajal tiba.

Sebelum dikenal sebagai sosok yang religius di tahun-tahun terakhir hidupnya, Gary Iskak melewati masa muda yang penuh gejolak. Dia mengakui masa remajanya diwarnai berbagai kenakalan, gaya hidup bebas, hingga persoalan serius yang memengaruhi karier serta kesehatannya.

Gary sempat tersandung kasus narkoba dan menjalani perawatan medis akibat hepatitis C hingga kanker hati. Di tengah masa-masa sulit itu, Gary tetap aktif di dunia hiburan sejak awal 2000-an melalui film Bintang Jatuh hingga berbagai judul sinetron dan film layar lebar lainnya.

Namun, perjalanan panjang di industri hiburan tidak lantas membuat kehidupannya stabil. Hingga akhirnya Gary memutuskan untuk hijrah, dan memperbaiki hidupnya menjadi lebih baik.

Taubat Nasuha

Pintu perubahan datang ketika Gary merasa hidupnya berjalan ke arah yang salah. Titik balik itu membuat dia memutuskan hijrah dan melakukan taubat nasuha. Dalam pengakuannya, Gary merasa ingin meninggalkan masa lalu dan memperbaiki diri sepenuhnya.

Perubahan itu bukan sekadar simbolis. Ia mulai menjauhi aktivitas negatif, memperbaiki hubungan dengan keluarga, dan mendekatkan diri pada agama. Perubahan yang paling terlihat adalah konsistensinya menjalankan ibadah sholat dan mengubah gaya hidup.

Dalam beberapa laporan media, sahabat dekat menyebut Gary hampir tidak pernah meninggalkan ibadah setelah hijrah. Gary juga mengajak keluarganya menata ulang kehidupan spiritual, termasuk istrinya, Richa Novisha, yang turut berproses bersama.

(yoa/and)
Tonton juga video berikut:

ARTIKEL TERKAIT

snap logo
SNAP! adalah kanal video vertikal yang menyajikan konten infotainment singkat, cepat, dan visual. SNAP! menghadirkan cuplikan selebriti, tren viral, hingga highlight interview.
LEBIH LANJUT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER