Sindiran Noel Gallagher untuk Musisi Muda: Banyak yang Punya Gitar, Tapi Gak Punya...

Gitaris dan pentolan Oasis, Noel Gallagher, kembali melontarkan kritik tajam terhadap generasi musisi muda.

Menurutnya, dunia musik rock kini kehilangan semangat pemberontakan yang dulu menjadi jiwanya.

Dalam wawancara bersama Daily Mirror, Noel menilai bahwa musik masa kini terlalu dikuasai kalangan kelas menengah, sehingga kehilangan sisi liar dan membumi yang dulu membuat rock terasa hidup.

"Di mana anak-anak berusia 14 tahun yang bermain musik sekarang?" kata Noel, dikutip Senin (3/11).

Musisi yang dikenal dengan lagu-lagu ikonik seperti Wonderwall dan Don't Look Back in Anger itu mengungkapkan keprihatinannya.

Ia merasa anak-anak dari keluarga pekerja kini sulit menembus dunia musik karena kendala ekonomi dan perubahan sosial.

"Anak-anak kelas pekerja tidak mampu melakukannya sekarang. Gitar mahal, ruang latihan sudah tidak ada. Semuanya berubah jadi bar anggur atau apartemen," ujarnya.

Noel menambahkan, masalah utama bukan hanya soal biaya, tapi juga soal jiwa dan niat di balik musik.

Menurutnya, banyak musisi muda yang hanya memakai gitar sebagai aksesori, bukan alat untuk menyalurkan emosi dan kebebasan.

"Banyak penyanyi dan penulis lagu sekarang berasal dari kelas menengah. Mereka memakai gitar, bukan memainkannya," sindirnya.

Pernyataan Noel bukan hal baru. Sejak lama, ia dikenal sebagai sosok yang vokal terhadap arah musik modern yang dianggapnya terlalu steril dan kehilangan karakter. Baginya, rock sejati lahir dari pengalaman keras, bukan kenyamanan.

Meski sering mengkritik generasi baru, Noel Gallagher masih aktif bermusik bersama band-nya, High Flying Birds.

Tahun depan, ia akan melanjutkan tur musim panas di Inggris dan Irlandia, dengan jadwal tampil di Eden Project, Bristol Sounds, hingga St Annes Park di Dublin.

Kritik Noel kembali mengingatkan publik pada akar musik rock, bukan sekadar suara keras dan gitar distorsi, tapi juga tentang keberanian, kejujuran, dan semangat untuk menentang arus.