Kursi Pelatih Kosong usai PSSI Pecat Patrick Kluivert, Shin Tae Yong: Saya Akan...

Shin Tae Yong buka suara soal penyebab kegagalan skuad Garuda dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pelatih asal Korea Selatan itu menilai ada dua faktor utama yang menjadikan Indonesia gagal yakni soal lini depan yang tumpul dan gagal memanfaatkan kesempatan emas.

Shin Tae Yong juga menilai bahwa performa Timnas sebenarnya sudah meningkat dari beberapa tahun sebelumnya setelah kehadiran Ole Romeny dan sederet talenta baru.

Namun, menurutnya, sektor serangan dari pemain Timnas masih menjadi kelemahan utama.

"Mungkin yang kurang itu menurut saya ada di lini depan. Perlu pemain-pemain yang lebih power dan jika saja mereka lebih berani bertarung di lini depan, hasilnya pasti akan berbeda," kata Shin Tae Yong dari YouTube Goalpost.

"Sebenarnya kesempatan untuk lolos itu ada tapi kita ini gagal memanfaatkannya. Itu yang paling saya sesali. Padahal kesempatan kan tidak datang dua kali," sambungnya.

Setelah kegagalan Timnas ke Piala Dunia 2026, Shin Tae Yong sendiri mengatakan bersedia untuk kembali ke kursi pelatih.

Namun, ia berjanji akan mempertimbangkan bila ada tawaran kembali duduk di kursi pelatih dari PSSI.

"(Tawaran) dari Indonesia (dari PSSI)? Tidak. Belum pernah ada telepon atau tawaran resmi sama sekali ke saya. Belum ada sama sekali," imbuhnya.

Namun, jika tawaran itu datang, pelatih berusia 54 tahun itu mengaku bakal mempertimbangkannya.

"Kalau nanti ada tawaran, tentu saya akan pertimbangkan karena jujur saja hati saya akan tetap condong ke Indonesia," paparnya.

"Bahkan kalau ada tawaran yang sedikit lebih baik dari negara lain, tetapi Indonesia menawarkan dengan niat sungguh-sungguh, Indonesia akan selalu jadi pilihan pertama saya," pungkasnya.

Diketahui, Patrick Kluivert dihentikan dari kursi pelatih Timnas Garuda setelah gagal membawa Indonesia ke Piala Dunia 2026.