Sidang Perdana Kasus Narkoba Ammar Zoni Digelar Besok

Sidang perdana kasus dugaan peredaran narkoba di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba dengan terdakwa Ammar Zoni akan digelar Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada Kamis (23/10).

Berdasarkan Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Jakarta Pusat, kasus tersebut terdaftar dengan nomor 632/Pid.Sus/2025/PN Jkt.Pst, dengan agenda sidang pertama berupa pembacaan dakwaan.

Ammar Zoni dan kelima warga binaan lainnya kini ditempatkan di Lapas Super Maksimum Security Karang Anyar, Nusakambangan, untuk mendapatkan pengamanan serta pembinaan maksimal.

Sebelum dipindahkan ke Nusakambangan, Ammar Zoni sempat memiliki harapan besar untuk menata hidupnya kembali begitu bebas dari penjara. Keinginan itu kini tertunda lantaran ia dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, setelah terseret dugaan kasus baru terkait peredaran narkoba di dalam lapas.

Kepada musisi dan pendakwah Derry Sulaiman, Ammar mengaku ingin meninggalkan dunia hiburan dan fokus berdakwah.

"Desember keluar, katanya aku mau nyari ustaz, mau ikut dakwah. Aku emosi dengar Ammar ditangkap lagi. Tadinya mau jenguk," ujar Derry Sulaiman di Pagi Pagi Ambyar, Trans TV.

Derry merupakan salah satu sosok yang pernah menjenguk Ammar saat masih berada di Rutan Salemba. Dalam pertemuan itu, Ammar disebut sempat mencurahkan isi hatinya dan mengungkap niat tulus untuk bertaubat.

"Terakhir itu ada deep talk, dia mau bertaubat," kata Derry.

"Dia mau ikut dakwah, dia nggak mau jadi artis lagi, mau hidup benar, karena sudah tiga kali (kasus narkoba)," sambungnya.

Derry mengaku sempat kecewa dengan sebagian masyarakat yang menuduhnya membela Ammar. Ia menegaskan bahwa tujuannya hanya untuk memberikan dukungan moral agar Ammar bisa berubah menjadi pribadi yang lebih baik.