Imbas Sinetron 'Si Doel', Mandra Disangka Tak Bisa Baca-Tulis

Mandra sudah identik dengan sinetron legendaris Si Doel Anak Sekolahan. Dalam sinetron itu, karakter yang diperankan Mandra sangat lucu dengan logat Betawi yang sangat kental.

Di balik popularitasnya, Mandra menyimpan cerita yang banyak orang tidak tahu. Mandra buka-bukaan soal bagaimana peran yang bikin dia terkenal justru sempat bikin orang salah paham.

"Orang-orang jadinya pada percaya gue kagak bisa nulis. Yaelah, gue mah aslinya kan sekolah," ujar Mandra, dikutip dari Obrolan Tiap Waktu bareng Kiky Saputri dan Dicky Difie, Selasa (21/10).

Mandra lalu bercerita pengalaman lucu, tapi juga agak menyebalkan saat bepergian bareng Rano Karno, pemeran utama Si Doel Anak Sekolahan.

"Bayangin, pas di bandara dulu gue sama Rano keluar, tiba-tiba banyak orang minta tanda tangan. Ada yang ke Rano, ada yang ke gue," katanya.

"Yang kasihannya pas ke gue, itu dia ditarik sama keluarganya. Keluarganya bilang, 'Lu jangan kasih dia buku, kan kasihan dia kagak bisa baca nulis'. Aktingnya bagus, tapi korbannya parah," tambah Mandra sambil tertawa getir.

Meski begitu, Mandra tak pernah menyesal. Setelah Si Doel, ia tetap aktif di dunia hiburan, baik di TV maupun layar lebar, tetap dengan ciri khas logat Betawinya.

"Ya gimana pun, Si Doel itu udah bagian dari hidup gue," ucap Mandra.

Sejak 1994 sampai 2006, Si Doel Anak Sekolahan sukses jadi tontonan keluarga paling legendaris era 90-an. Kisahnya bahkan berlanjut ke Si Doel Anak Gedongan dan ditutup lewat trilogi film mulai 2018 sampai 2020.