Mediasi Azizah Salsha dan YouTuber Bigmo Gagal, Proses Hukum Tetap Berjalan

Dua YouTuber yakni Bigmo dan Resbob pada Jumat (19/9) bersama dengan ibunda mereka, Putri telah mendatangi Bareskrim Mabes Polri untuk menjalani mediasi terkait dengan laporan dugaan pencemaran nama baik dari selebgram Azizah Salsha alias Zize.

Bigmo alias Muhammad Jannah dan Resbob alias Adimas Firdaus sebelumnya dilaporkan oleh Azizah Salsha ke kepolisian atas dugaan pencemaran nama baik.

Keduanya menuding Zize telah berselingkuh bahkan berhubungan badan dengan mantan kekasih selama menikah dengan Pratama Arhan.

Pada mediasi tersebut, Azizah Salsha tak hadir secara langsung. Ia diwakili oleh dua kuasa hukumnya, yakni Anandya Dipo Pratama dan Ega Martadinata.

Meski mediasi tersebut berjalan selama tiga jam lamanya, kesepakatan untuk jalan damai masih belum tercapai.

"Kita mengapresiasi dari Bareskrim sudah memfasilitasi mediasi ini dengan Jannah dan Daus, akan tetapi dalam mediasi itu mungkin masih belum dapat kesepakatan untuk damai. Mungkin proses hukumnya tetap masih berlanjut," ungkap Anandya Dipo Pratama usai mediasi rampung dilakukan.

Anandya mengungkapkan bahwa selama proses mediasi dengan kedua YouTuber itu berlangsung, pihak keluarga mereka termasuk sang ibunda telah menyampaikan permintaan maaf secara langsung.

Pihak keluarga Azizah Salsha juga telah memaafkan secara pribadi, tetapi Anandya menuturkan bahwa proses hukum akan tetap dilanjutkan. Soal kemungkinan berdamai, kuasa hukum Zize itu menegaskan bahwa hingga saat ini masih belum ada titik temu antara kedua belah pihak.

"Belum, belum sepakat untuk damai. Mungkin untuk prosedurnya masih tetap kita harus jalankan sampai proses ini tahap penyelidikan," ujar Anandya.

Azizah Salsha sebelumnya telah melaporkan Bigmo dan Resbob atas dugaan pencemaran nama baik pada Agustus 2025. Selama proses hukum berjalan, selebgram itu lebih banyak bungkam soal laporan yang telah ia buat.

Sementara pihak keluarga Bigmo dan Resbob diketahui telah menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. Ibunda dua YouTuber itu bahkan memohon agar anak-anaknya tak ditahan, tetapi kini tampaknya proses hukum akan tetap dijalankan.