Istri Eks PM Nepal Tewas usai Rumah Dibakar Massa yang Ngamuk
Istri Eks PM Nepal Tewas usai Rumah Dibakar Massa yang Ngamuk/Foto: iStock
Rajyalaxmi Chitrakar, istri mantan PM Nepal, Jhalanath Khanal, meninggal dunia setelah rumahnya habis dibakar oleh demonstrans Kathmandu pada Selasa (9/9).
Media lokal Khabarbub melaporkan, Rajyalaxmi Chitrakar sempat dilarikan ke Rumah Sakit Kirtipur dalam kondisi kritis.
Dilaporkan bahwa Rajyalaxmi Chitrakar mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuh termasuk paru-paru. Namun, nyawanya tak lagi tertolong selama perawatan.
Insiden tragis ini terjadi karena isu korupsi, pengangguran, serta larangan pemerintah dalam penggunaan media sosial Facebook juga laman X/Twitter.
Baca Juga : 6 Negara Asia Paling Rawan Gempa, Apa Saja? |
Para demonstran yang rata-rata berasal dari generasi muda melakukan protes hingga membakar sejumlah pusat pemerintahan.
Sementara itu, laporan lain menjelaskan bahwa Menteri Keuangan Bishnu Paudel juga dipukuli. Namun, belum terverifikasi kebenaran dari laporan tersebut.
Di tengah aksi massa tersebut, Perdana Menteri KP Oli mengumumkan mundur dari jabatannya. Sementara Presiden Ram Chandra Paudel menyerukan kepada para demonstran demi menempuh dialog agar krisis tak memburuk.
Kerusuhan tersebut membuat Bandara Kathmandu ditutup sementara, Pemerintah India mengeluarkan imbauan untuk warganya di Nepal tetap berlindung.
(dis/fik)
Baru Buka Suara, Deddy Corbuzier Tagih Janji ke Pemerintah
Kamis, 04 Sep 2025 12:30 WIB
Agnez Mo Sebut Anggota DPR Harus Bisa Public Speaking, Agar Tak Memecah Belah
Selasa, 02 Sep 2025 10:30 WIB
Reaksi Zaskia Sungkar Disinggung Soal Ambil Job dari Pemerintah
Jumat, 23 Aug 2024 10:00 WIB
Pimpin Orasi di Istana, Arie Kriting: Setop Bunuh Orang Papua
Jumat, 27 Sep 2019 15:41 WIB
Profil Dheninda Chairunnisa, Ketua Komisi III DPRD Gorut Viral Diduga Ejek Demonstran
Kamis, 16 Oct 2025 09:40 WIB
Viral Video Keluarga Pejabat Nepal Asyik Flexing
Kamis, 11 Sep 2025 15:30 WIB
Mengenal Rajyalaxmi Chitrakar, Istri Eks PM Nepal yang Tewas Tragis dalam Kerusuhan
Rabu, 10 Sep 2025 22:15 WIBTERKAIT