Aurelie Moeremans Ngaku Sempat Ditawari Masuk Partai: Gaji Ratusan Juta, Gak Perlu Kuliah

Aktris cantik, Aurelie Moeremans membuat pengakuan yang mengejutkan publik lewat unggahan terbarunya di Instagram. Dalam video yang dibagikan, Aurelie Moeremans mengaku ia sempat ditawari beberapa kali masuk partai politik.

Ia diiming-imingi gaji fantastis raturan juta per bulan sukses mencuri perhatian di tengah kabar demo yang sedang menggemparkan Indonesia.

Menurut ceritanya, ada seorang artis senior yang menghubunginya agar dapat bertemu.

"Ngajak ngopi, lah. Kayak tumben-tumbenan nih padahal kita nggak deket dan ternyata bener feeling aku. Dia ngenalin aku ke bosnya, orang partai, dan aku diajak gabung, dan aku langsung dikasih tau per bulannya bisa dapet segini nih, ratusan juta," kata Aurelie Moeremans dalam video Instagramnya dikutip pada Minggu (31/8).

Pada kesempatan itu, Aurelie merasa bingung karena dirinya tidak tertarik dan tidak pernah membahas soal politik.

"Aku bingung, dong. Kenapa aku gitu yang ditawari? Aku nggak tertarik politik, aku nggak pernah nge-post politik juga. Katanya, 'Nggak papa kok, tenang aja kamu, tugasnya gampang banget. Kamu tinggal ngikutin Bapak, terus ya bikin ramai aja kalo ada acara'," ujarnya.

Selain itu, Aurelie merasa tak punya kapabilitas dan modal di bidang akademik. Meski begitu, pengurus partai bilang akan menyiapkan teks jika Aurelie harus bertemu dan bicara di depan masyarakat.

[Gambas:Instagram]

"Tapi aku tuh dari dulu kan shooting terus ya dan aku gak sempet kuliah. Malu kalau misalnya orang tahu dan katanya, 'Nggak kok, banyak yang nggak kuliah tapi berhasil-berhasil aja di sini'. Aku kayak boneka dong dikasih script gitu," ungkapnya.

Aurelie pun menolak tawaran tersebut. Namun, orang tersebut tetap ngotot dan mengaku bisa membantu urusan akademis Aurelie. Ia bahkan akan dipermudah untuk mendapatkan gelar S2.

"Aku nggak mau, akhirnya aku tolak terus. Nanti yang S1-nya udahlah kamu ikutin arahan aku aja. Nanti kita bikin singkat aja. Nanti kamu fokus ke S2 biar keren," tambahnya.

Perempuan berusia 32 tahun ini pun merasa heran. Ia pun tetap menolak tawaran tersebut.

"Memang bisa ya kayak gitu? Aku mikir dong. Kuliah aja bisa nggak ikut aturan gitu, apalagi yang lain. Jadi ya dari pengalaman aku aja nih udah jelas banget ada masalah besar di sistem dan, ya, harus, diubah," ujarnya.

Aurelie pun bersyukur menolak tawaran tersebut. Ia pun berpesan kepada figur publik dan masyarakat umum untuk lebih hati-hati menerima tawaran politik.

"Jangan diterima cuma karena uangnya cocok, karena gede banget, tapi harusnya karena kamu memang bisa kasih sesuatu untuk Indonesia jadi lebih baik lagi," tandasnya.