Tim Pengacara Kini Mulai Ragu dengan Pengakuan Vadel Badjideh

Vadel Badjideh telah menjalani penahanan selama enam hari di Polres Jakarta Selatan terkait kasus yang dilaporkan oleh Nikita Mirzani.

Keluarga serta tim kuasa hukum terus memberikan pendampingan dan memastikan kondisinya tetap baik selama proses hukum berjalan.

Salah satu pengacaranya, Rahmat, mengunjungi Vadel dan menekankan pentingnya keterbukaan dalam memberikan keterangan.

Rahmat meminta agar kliennya berkata jujur agar tim hukum bisa menyusun langkah pembelaan yang tepat.

"Saya tekankan ke Vadel, ketidakjujuran justru akan merugikan dirinya sendiri," ujar Rahmat dilansir dari Detik pada Rabu (19/2).

Rahmat mengakui bahwa saat pertama kali mendampingi Vadel, ia sempat meragukan pengakuannya yang membantah semua tuduhan.

Namun, setelah bertemu LM-korban dalam kasus ini-dan berbicara langsung dengannya, Rahmat sempat merasa yakin bahwa kliennya tidak bersalah.

"Ketika LM sempat meninggalkan rumah aman, saya berbicara dengannya hampir satu malam penuh. Dia bersumpah bahwa kejadian itu tidak pernah terjadi. Saat itu saya yakin 100 persen untuk membela Vadel," ungkapnya.

Namun, setelah LM memberikan keterangan yang berbeda, keyakinan Rahmat terhadap Vadel kembali goyah.

"Kini saya kembali di posisi 50:50. Saya terus berusaha berkomunikasi intens dengan Vadel agar dia jujur sepenuhnya," lanjutnya.

Hingga saat ini, Vadel tetap pada pendiriannya dan membantah seluruh tuduhan yang dialamatkan kepadanya.

"Vadel 100 persen menyatakan bahwa dirinya difitnah," tegas Rahmat.

Kasus ini masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian. Sementara itu, tim kuasa hukum dan keluarga terus memberikan dukungan kepada Vadel dalam menghadapi kasus yang sedang berlangsung.