Segini Gaji Plus Tunjangan Raffi Ahmad Jadi Utusan Khusus Presiden Prabowo

Raffi Ahmad kini mengemban tugas sebagai Utusan Khusus Presiden dalam Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni di kabinet pemerintahan Presiden Prabowo. Ia pun langsung jadi sorotan publik terkait jabatan baru tersebut.

Salah satu sorotan publik itu terkait nominal gaji yang akan diterima Raffi dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden. Namun, Raffi justru mengaku sama sekali tak pernah memikirkan perihal gaji.

"Saya nggak pernah nanya gajinya, tapi bisa dilihat (besaran gajinya)," ungkap Raffi Ahmad dilansir dari Detik pada Rabu (30/10).

Artis berusia 37 tahun ini lantas tak begitu mengurus soal gaji karena selama ini sudah mendapatkan rezeki yang berlimpah dari Tuhan. Ia pun menganggap panggilan tugas tersebut sebagai bentuk pengabdian terhadap negara.

"Alhamdulillah selama ini udah dikasih banyak rezeki, sama Allah dikasih banyak rezeki, dan sekarang saatnya mengabdi," kata Raffi.

Raffi akan menerima gaji pokok senilai Rp5.040.000 hingga tunjangan mencapai Rp13.608.000 per bulan. Total nominal gaji dan tunjangan yang akan diterima Raffi setiap bulan mencapai Rp18.648.000.

Kebijakan mengenai gaji Raffi Ahmad sebagai Utusan Khusus Presiden ini sudah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 137 Tahun 2024 yang mengatur soal Penasihat Khusus Presiden, Utusan Khusus Presiden, dan Staf Khusus.

Peraturan Pemerintah (PP) 50 Tahun 1980 tentang Hak Keuangan/Administratif Menteri Negara Dan Bekas Menteri Negara Serta Janda/Dudanya, menteri negara juga berhak mendapat tunjangan dan fasilitas lain.

Aturan tersebut mengatur bagaimana seorang menteri negara memiliki hak untuk mendapatkan fasilitas seperti biaya perjalanan dinas, rumah dan mobil dinas serta biaya pemeliharaannya.

Selain itu, fasilitas lain yang juga diterima oleh pejabat seperti kesehatan berupa pengobatan, perawatan, dan rehabilitasi bila sakit atau mengalami kecelakaan selama menjabat.

Raffi lantas menyampaikan tanggapan perihal rumor bahwa dirinya akan menyumbangkan gaji yang ia terima. Ia mengakutak ragu untuk melakukan hal-hal yang sekiranya bermanfaat bagi banyak orang.

"Yang pasti, apapun yang saya punya, apabila berguna bagi banyak orang, alangkah lebih baiknya .....," tutup Raffi Ahmad.