Habiskan Rp36 Juta untuk Mabuk, Ini Sederet Kontroversi Devano Anak Iis Dahlia

Baru-baru ini, Devano Danendra sukses mengejutkan publik usai mengaku habiskan Rp36 juta hanya untuk mabuk.

Pada kesempatan itu, putra Iis Dahlia ini membayar tagihan minumannya sendiri tanpa patungan.

Ia pun mengaku bahwa itu adalah biaya termahal yang pernah dikeluarkannya untuk membayar minuman alkohol.

"Gue tuh ya paling mahal mabuk, habis Rp36 juta. Itu (paling mahal) dan itu enggak, enggak patungan," kata Devano Danendra dalam YouTube Prambors dikutip pada Selasa (15/10).

Menurut ceritanya, pada saat itu ia memesan minuman hingga 7 botol karena sedang bersedih.

Meski tidak membahas kenapa ia bersedih, Devano Danendra tak menampik bahwa keputusannya saat itu salah.

"Lagi hajatan. Hajatan kesedihan. Tapi itu salah gua sih, itu gua tujuh botol," akuinya.

Sebelumnya, tindakan atau pernyataan Devano Danendra juga pernah menuai kontroversi.

Devano Danendra/ Foto: instagram.com/iamdevano

1. Isu Pindah Agama

Pria berusia 22 tahun ini pernah diisukan pindah agama karena penampilannya.

Mantan kekasih Naura Ayu ini tampil menggunakan kalung berwarna hitam tersebut nampak seperti tanda salib.

2. Tampil bak Wanita

Setelah itu, publik juga sempat dikejutkan dengan tampilan Devano Danendra dalam sebuah pemotretan.

Pelantun Menyimpan Rasa ini memakai baju berwarna pink lengkap dengan anting berbentuk gembok bak perempuan.

3. Malu dan Beban Jadi Anak Iis Dahlia

Jadi anak artis terkenal, Devano Danendra justru mengaku malu dan terbebani dengan citra Iis Dahlia yang dinilai menyebalkan dan penuh sensasi.

Ia pun mengalami masa-masa sulit saat kecil mendapat bully karena kepopularitasan sang ibunda.

4. Berseteru dengan Jefri Nichol karena perempuan

Devano Danendra dikabarkan bersitegang dengan Jefri Nichol karena seorang perempuan.

Beredar kabar bahwa Devano Danendra merebut Maria Theodore dari Jefri Nichol.

Jefri Nichol pun sempat curhat dan membahas soal ditikung seolah membenarkan asumsi publik.

Sayangnya, hingga saat ini belum diketahui kebenaran isu tersebut.