Kondisi Lolly Usai Dijemput Paksa Nikira Mirzani

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, mengungkapkan bagaimana kondisi anak Nikita Mirzani, Lolly atau Laura Meizani, usai dijemput paksa di apartemennya.

Penjemputan yang disiarkan secara langsung melalui akun media sosial itu, LM alias Lolly histeris dan menolak untuk dibawa.

Namun, penjemputan yang dikawal oleh Polres Metro Jakarta Selatan itu tetap dilaksanakan dan Lolly sudah mulai tenang setelah didampingi.

"Putrinya NM setelah di Polres Jakarta Selatan bisa menenangkan diri, santai, sehingga penyidik bisa dapat keterangan dai LM," ungkap Nurma kepada awak media saat ditemui di kantornya pada Jumat (20/9).

Saat ini, Lolly berada di rumah aman yang diawasi oleh UPT3A untuk mendapatkan pengawasan dan pendampingan kesehatan.

"Posisi LM ada di UPT3A, NM memberikan pernyataan untuk dititipkan di UPT3A rumah aman," sambungnya.

"Di sana (mendapatkan) pelayanan dan perbaikan fisik dan mental, itu yang diharapkan NM sebagai orang tua," imbuhnya.

Sementara itu, Lolly sudah memberikan keterangan kepada penyidik dalam kasus yang dilayangkan Nikita Mirzani ke Polda Metro Jakarta Selatan.

Ia melaporkan Vadel Badjideh atas dugaan kasus persetubuhan dan aborsi terhadap Lolly. Laporan itu terdaftar dengan nomor LP/B/2811/IX/2024/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.

Menurut pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, Vadel dilaporkan terkait tindak pidana yang diatur dalam UU Perlindungan Anak, UU Kesehatan, dan KUHP Pidana.