Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Pengamat Sebut Beasiswa Erina Gudono Bisa Dibatalkan Asal....

InsertLive | Insertlive
Jumat, 20 Sep 2024 11:20 WIB
Pengamat Sebut Beasiswa Erina Gudono Bisa Dibatalkan Asal..../Foto: Instagram/@erinagudono
Jakarta, Insertlive -

Masalah beasiswa Erina Gudono menantu Presiden Joko Widodo menjadi mahasiswa pascasarjana Fakultas Social Policy and Practice (SP2) di Universitas Pennsylvania Amerika Serikat masih ramai dibicarakan.

Sebelumnya, warganet Indonesia ramai memunculkan petisi agar kampus Pennsylvania mencabut beasiswa Erina terkait skandal gaya hidup hedon menantu Jokowi di situasi politik Indonesia yang genting.

Kabar tersebut sampai ke pemberitaan media asing 'The Daily of Pennsylvanian'. Dalam media tersebut memuat kritikan lengkap awal mula munculnya desakan publik Erina dikeluarkan dari beasiswa pascasarjana kampus Pennsylvania.


Polemik beasiswa tersebut juga dibahas oleh Abdullah Ubaid Matraji, Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPP).

Dalam pandangannya, beasiswa Erina Gudono bisa saja dibatalkan dengan sejumlah syarat-syarat.

"Terkait soal pembatalan beasiswa itu sangat mungkin sekali. Kalau biasanya pasti persyaratan, misalnya soal kemampuan bahasa asing, kemudian proposal research, kemudian letter of interest, dan seterusnya," kata Abdullah, dikutip dari detikcom.

"Tetapi itu kan tidak semata-mata hanya dijadikan pertimbangan, tetapi juga ada pertimbangan-pertimbangan lain kalau misalnya ada yang masuk ke dalam pemberi beasiswa jika kampus di luar negeri itu menerima suara-suara di luar persyaratan itu seperti ada keberatan publik, ada protes, ini pasti menjadi pertimbangan juga," sambungnya.

Abdullah menegaskan bahwa pemberi beasiswa bisa membatalkan setelah melihat ada sejumlah protes dan suara-suara yang masuk soal calon penerima beasiswa benar layak atau tidak.

"Jadi, sekali lagi saya tegaskan bahwa beasiswa itu tidak hanya memberikan keputusan berdasarkan syarat-syarat yang normatif, formalistik saja, tetapi juga mendengarkan suara-suara dari masyarakat, suara-suara yang masuk sebagai bahan pertimbangan apakah ini calon penerima beasiswa ini benar-benar layak atau tidak," pungkasnya.

(dis/KHS)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK