Jadi Korban Penipuan oleh Teman Dekat, Bunga Zainal Akui Dapat Pelajaran

Bunga Zainal melaporkan dua orang teman dekatnya yang telah menipu dirinya dengan modus investasi fiktif ke Polda Metro Jaya. Bunga mengaku akibat penipuan itu, ia mengalami kerugian total sebesar Rp15 miliar.

Tentu saja Bunga merasa terpukul atas kejadian tersebut. Namun, istri Sukhdev Singh itu mengaku ia mendapat banyak pelajaran dari musibah yang dialaminya.

"Banyak, ya, mungkin jadi introspeksi diri juga, setiap musibah pasti ada hikmahnya. Lebih religius lagi sekarang, banyak berdoa," ucap Bunga Zainal di Polda Metro Jaya, Jumat (30/8), dilansir dari Detikcom.

Selain lebih religius, Bunga juga mengaku ia jadi semakin dekat dengan anak-anaknya. Bahkan, mereka sering berdoa bersama-sama.

"Lebih deket sama anak, selama ini deket cuma mungkin kita lebih doa bareng-bareng. Kita sama-sama berdoa bareng-bareng," ujarnya.

Tak ingin kejadian serupa terulang, Bunga Zainal mengaku saat ini ia lebih berhati-hati dengan orang lain. Ia tak mau terlalu percaya dengan orang.

"Lebih belajar lagi bagaimana bisa menilai orang. Mungkin kalau orang terlalu baik banget bukannya jadi suudzon, saya percaya masih ada orang baik di dunia ini, tapi, ya, mungkin kita lebih aware aja," tuturnya.

Akibat musibah penipuan yang dialaminya, Bunga Zainal kini lebih meminimalisasi pengeluaran.

"Kalau dibilang sekarang minim-minimin budget pasti ada cicilan, bayaran sekolah, semua juga tahu yang punya anak tahu uang sekolah tuh nggak murah terus jadi keperluan pribadi yang nggak terlalu perlu, ya, udah saya cut off," pungkasnya.

Sebelumnya Bunga Zainal menceritakan awal mula dirinya bisa menjadi korban penipuan hingga mengalami kerugian Rp15 miliar. Ia mengaku mulai berinvestasi dengan teman dekatnya itu pada 2022.

"Saya mengirimkan uang investasi terhadap terlapor dengan jumlah keseluruhan mencapai Rp6,2 miliar secara bertahap," ucap Bunga Zainal dalam konferensi pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (29/8).

Bunga mengaku ia dipaksa untuk menyerahkan uang senilai Rp6,5 miliar itu sebagai investasi fiktif.

"Total kerugian seluruhnya, diperhitungkan dari modal gabungan antara modal saya pribadi, suami saya dan juga modal dari dua perusahaan saya yaitu PT Bunga Cipta Mandiri dan Bunga Kreatif Studio, dengan modal keseluruhan mencapai kurang lebih 15 miliar," ungkapnya.

Merasa telah ditipu, Bunga Zainal akhirnya melaporkan pasangan suami-istri berinisial CD dan SFS ke Polda Metro Jaya ada 22 Agustus 2024 kemarin. Pasangan suami-istri itu dilaporkan atas kasus dugaan penipuan.

"Jadi pelaporan yg dilaporkan oleh bu Bunga di Polda Metro Jaya pada tanggal 22 Agustus 2024 adalah dugaan tindak pidana penipuan atau perbuatan curang UU No 2 tahun 1946 tentang KUHP sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 378 KUHP dan atau Pasal 372 KUHP," tutur Muhammad Zaky Rabbani, kuasa hukum Bunga Zainal.

Sekedar informasi, laporan Bunga Zanal itu sudah terdaftar dengan nomor STTLP/B/4972/VIII/2024/SPKT/POLDA METRO Jaya.