Ungkap Suka-duka Jadi Pengantar Makanan di AS, Segini Penghasilan Terry Putri

Terry Putri saat ini tinggal di Amerika Serikat usai menikah dengan Derly Darmawan pada Mei 2022. Ia pun membagikan kisah bagaimana kehidupannya selama menetap di negeri Paman Sam.

Siapa sangka, Terry mengaku menjalani profesi sebagai tukang antar makanan di AS. Dirinya berujar sudah sekitar 2,5 tahun menjalani profesi tersebut.

"Jadi pengantar makanan udah sejak awal awal menikah, karena emang hidup di Amerika itu nggak bisa kayak cuma satu income, kira-kira udah 2,5 tahunlah," ungkap Terry Putri di studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (28/8).

Artis asal Banjarmasin ini lantas mengungkapkan alasan memilih pekerjaan sebagai pengantar makanan. Rupanya, waktu yang lebih fleksibel menjadi alasan utama Terry memilih pekerjaan tersebut.

"Ya udah coba cari cari pekerjaan yang agak fleksibel dan surat-suratnya nggak banyak ya ketemulah pengantar makanan," kata Terry.

"Karena itu yang paling fleksibel, soalnya kan harus ngerjain pekerjaan rumah juga dan harus luangin waktu buat sholat. di sana kan beda nggak kayak di sini yang dimana-mana ada mushola," sambungnya.

Terry pun sempat mengungkapkan perbandingan kerasnya pekerjaan sebagai tukang antar makanan itu dengan masa-masa dirinya menjadi artis di Indonesia.

"Kalau dibilang kerjanya keras ya dulu pas shooting juga keras, tidur di sembarang tempat, begadang, dan lain-lain," kata Terry.

Tak hanya itu, Terry juga mengungkapkan bagaimana suka dan duka selama menjalani profesi sebagai tukang antar makanan di Amerika. Hal itu yang kini membuat Terry lebih menghargai profesi sebagai pengantar makanan.

"Dukanya tuh banyak banget, harus nyetir 8-10 jam sehari, hitungannya nyetir sampe Jogja kali ya segitu. belom lagi kalo snow-kan rawan jatuh. Kalau malem itu di sana bener-bener gelap jadi ngeri aja, ditambah aku pakai hijab jadi orang sana suka agak gimana gitu," kata Terry.

"Tiap hari harus nunggu di depan resto, ngeliatin orang orang pada makan enak, panas-panasan, kadang pernah sampe nangis karena 'kok gini banget ya' itu yang bikin aku jadi sangat menghargai profesi pengantar makanan sekarang," sambungnya.

Terry juga menanggapi cemooh soal alasan dirinya mau jadi pengantar makanan di Amerika karena menghasilkan uang yang banyak. Namun, ia justru berujar bahwa penghasilan yang ia dapatkan justru pas-pasan.

"Orang-orang ngomong 'ah Terry mau karena duitnya gede aja', emang kalau di Rupiahin 50-60 juta, tapi belom potongan ini-itu dan itu bener bener nge-press banget," ujar Terry.

Sementara itu, Terry berujar bahwa pilihannya itu tidak ditentang oleh suami dan malah mendapatkan dukungan penuh.

"Nggak (melarang) dia malah support. aku kan sempat lecet, luka gitu-gitu paslagi snow, dia yang ngobatin terus ngasih apa tuh yang buat cover dengkul biar anget," tutupnya.