Cerita Awal Mula Jusuf Hamka Diangkat Jadi Anak Buya Hamka
Nama Jusuf Hamka kini tengah menjadi perbincangan setelah dirinya akan diusung oleh Partai Golkar untuk maju menjadi bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024.
Padahal selama ini, Jusuf Hamka lebih dikenal sebagai pengusaha dan bermain di belakang layar. Contohnya pada Pilpres 2019, Jusuf Hamka menjadi Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Jusuf Hamka lahir dengan nama asli Jauw A Loen atau Alun Joseph. Ia lahir pada 5 Desember 1957 dan dibesarkan di lingkungan keluarga Tionghoa yang cukup terpelajar.
Pria 67 tahun ini menghabiskan masa kecilnya di daerah Pasar Baru, Jakarta Pusat. Hidup pas-pasan, Jusuf Hamka pernah berjualan di sekitar Masjid Istiqlal.
Jusuf Hamka memiliki ketertarikan pada banyak bidang. Ia pernah berkuliah di Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945, Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti, Bisnis Administrasi di Columbia College (Kanada) hingga Administrasi Negara di FISIP Universitas Jayabaya.
Lalu pada tahun 1981, Jusuf mendapatkan nama Hamka kala dirinya memutuskan untuk memeluk agama Islam di bawah bimbingan Buya Hamka.
Kala itu, namanya langsung berubah menjadi Jusuf Hamka dan diangkat sebagai anak oleh sang ulama besar. Inilah yang mengawali Jusuf Hamka disebut sebagai anak Buya Hamka.
Keluarga Jusuf Hamka tidak memberikan penolakan berarti terkait putranya menjadi mualaf. Bahkan sang ibunda, memberikan penggorengan baru untuk Jusuf memasak selama menjalankan ibadah puasa.
Ibu angkat Jusuf Hamka yakni Nelly Adam Malik, memberikan uang sebesar Rp12,7 juta kepadanya pada tahun 1984 untuk dirinya berangkat ke Tanah Suci.
Sebagai pengusaha, Jusuf Hamka dikenal sebagai Raja Jalan Tol. Pasalnya, ia memiliki usaha yang bergerak di bidang infrastuktur lewat PT Citra Marga Nusaphala Persada.
Beberapa proyek jalan tol yang dikelola Jusuf Hamka adalah Tol Ir. Wiyoto Wiyono Cawang-Tanjung Priok, Tol Depok-Antasari, Tol Bogor Outer Ring Road, Tol Soreang-Pasir Koja, Tol Waru-Juanda, dan Tol Cisumdawu.
(nap/fik)