Yudha Arfandi Bantah Pengakuan Eks Sopir soal Kerap Pukul Tamara Tyasmara

Yudha Arfandi membantah kesaksian yang diucapkan oleh mantan sopirnya, Eki di sidang kasus kematian Dante, putra Tamara Tyasmara dan Angger Dimas yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur hari ini, Kamis (1/8).

Terdakwa kasus pembunuhan terhadap Dante itu membantah ucapan Eki soal dirinya memukul Tamara Tyasmara. Yudha mengaku dirinya tidak sengaja memukul Tamara Tyasmara.

"Saya tidak memukuli. Itu terjadi kecelakaan, itu kena kuping tidak memukul. Saya tidak sengaja kesannya mukuli berkali kali," ucap Yudha Arfandi, Kamis (1/8).

Namun bantahan Yudha Arfandi itu langsung ditimpali oleh Eki. Ia menegaskan bahwa Yudha Arfandi melakukan pemukulan terhadap Tamara Tyasmara menggunakan topi.

"(Mukulnya) pakai topi. Tamparan lebih dari satu kali," sahut Eki.

Yudha Arfandi juga membantah dirinya menyuruh Eki untuk mengantarkan Tamara Tyasmara ke rumah sakit lantaran mengalami lebam usai dipukul. Yudha mengaku dirinya langsung menyusul Tamara ke rumah sakit.

Ia juga membantah pernah memarahi Eki. Namun, Eki membantah pembelaan Yudha Arfandi itu.

"Saya tidak pernah marahi saudara saksi karena saya langsung direct," kata Yudha Arfandi.

"Pernah! Saya tetap (dengan kesaksian)," jawab Eki.

Eki bekerja dengan Yudha Arfandi usai adik dari eks sopirnya itu meminta bantuan kepadanya. Eki berhenti bekerja sebagai sopir Yudha Arfandi lantaran ia diduga tidak tahu jalanan Jakarta.

Seperti diketahui, Yudha Arfandi ditetapkan sebagai terdakwa atas kasus kematian Dante, putra Tamara Tyasmara dan Angger Dimas. Pasalnya, Yudha disebut berusaha menenggelamkan Dante saat menemaninya berenang.