Virgoun Tersangka Narkoba, Personel Last Child Kemungkinan Terseret

Virgoun sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus narkoba jenis sabu bersama teman wanitanya berinisial PA. Atas ditetapkannya Virgoun, personel band Last Child pun kemungkinan akan diperiksa oleh Polres Metro Jakarta Barat, apakah ikut terjerat narkoba atau tidak.

"Penyidik sedang mendalami adanya kemungkinan keterlibatan orang lain yang sering berinteraksi atau berhubungan dengan saudara VTP (Virgoun), itu akan kami lakukan," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M. Syahduddi, dilansir dari detikcom, Rabu (26/6).

Virgoun mendapatkan narkoba jenis sabu dari seseorang berinisial B. Mantan suami Inara Rusli menyuruh B untuk memesan sabu seberat satu gram dengan harga Rp1,6 juta secara online.

B yang merupakan pemasok narkoba kepada Virgoun disebut merupakan rekan kerja dan kru sang vokalis di Last Child. Sosok itu mengaku telah beberapa kali menjual narkotika kepada Virgoun.

"Memang saat ini baru didapat satu orang atas nama B ini yang mana yang bersangkutan mengakui memberikan atau pun menjadi perantara pembelian narkotika jenis sabu dari seseorang, kemudian diserahkan ke VTP ini," jelas Syahduddi.

Virgoun mengaku kepada polisi bahwa ia mengonsumsi narkoba dengan tujuan menurunkan berat badan. Tidak hanya itu, ia mengaku pernah mencoba pada 2012 tapi memutuskan untuk berhenti.

"Untuk VTP (Virgoun) sendiri yang bersangkutan mengonsumsi narkoba bertujuan untuk menurunkan berat badan," terang Syahduddi.

Virgoun bakal menjalani proses rehabilitasi selama tiga bulan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) usai terjerat kasus dugaan penyalahgunaan narkoba. Proses rehabilitasi selama tiga bulan ini juga akan dijalani oleh dua tersangka lainnya yakni perempuan berinisial PA dan pria berinisial B.