Dewi Yull Bongkar Alasan Mertua Sering Tak Akur dengan Menantu
Dewi Yull mengungkapkan pandangannya tentang konflik yang sering terjadi antara mertua dan menantunya.
Dalam podcast yang dipandu Nikita Willy, Dewi Yull menilai kebanyakan mertua merasa anaknya diambil setelah menikah dan memulai kehidupan yang baru.
"Jadi kenapa terjadi konflik antara mertua dan menantu? Kebanyakan mertuanya itu merasa anaknya diambil, anaknya belum memberikan pengorbanan, belum bakti istilahnya," ungkap Dewi Yull.
Ia menambahkan bahwa sebetulnya orang tua tidak berhak menuntut banyak hal dari seorang anak.
Hal itu karena anak tidak bisa memilih mau di lahirkan di mana dan di keluarga yang seperti apa.
"Padahal menurutku anak juga nggak minta dilahirkan kan, mereka nggak bisa milih mau lahir dari keluarga seperti apa, dari orang tua yang seperti apa," sambungnya.
"Tapi tiba-tiba ibu terutama merasa 'kamu lahir dari saya, saya mau mati ngelahirin kamu, saya udah berkorban'," bebernya.
Dewi Yull menuturkan bahwa seharusnya orang ua tidak memiliki rasa timbal balik dari anaknya.
Kelahiran anak di dalam sebuah keluarga adalah titipan dari Tuhan, titipan yang artinya bukan untuk dimiliki selamanya.
"Jadi kayak minta timbal balik, lupa kalau tidak semua orang dititipi (anak). Inikan masalah titipan, pemahaman terhadap titipan dari Yang Maha Kuasa," pungkasnya.
(arm/arm)