Sebelum Meninggal Dunia, Ayahanda Ungkap Kekecewaan ke Angelina Sondakh

Insertlive | Insertlive
Kamis, 06 Jun 2024 22:15 WIB
Selain Sibuk Jualan Kue, Angelina Sondakh Juga Sering Kulineran Sebelum Meninggal Dunia, Ayahanda Ungkap Kekecewaan ke Angelina Sondakh / Foto: Instagram angelinasondakh09
Jakarta, Insertlive -

Lucky Sondakh, ayahanda Angelina Sondakh ternyata sempat mengutarakan kekecewaannya terhadap sang putri. Hal tersebut diutarakannya sebelum dirinya meninggal dunia.

Saat berbincang di kanal YouTube Keema Entertainment, Lucky Sondakh mengungkapkan tiga hal yang membuat dirinya kecewa terhadap Angelina Sondakh. Pertama, Lucky kecewa lantaran Angelina Sondakh tak mendengarkan nasihatnya saat memutuskan untuk terjun ke dunia politik.

Kala itu, Lucky meminta agar istri mendiang Adjie Massaid itu berhati-hati dalam mengambil keputusan. Pasalnya, Lucky menilai di dunia politik banyak serigala berbulu domba.

ADVERTISEMENT

"Ada 3 kekecewaan, yang pertama kekecewaan karena nasihat-nasihat politik saya kepada dia, dia tidak gubris. Nasihat saya kepada dia itu 'Angie be careful. Masuk politik itu bukan hanya seperti domba di tengah serigala, tetapi domba di tengah-tengah serigala berbulu domba'. Itu lah yang aku bilang," ucap Lucky Sondakh saat berbincang di kanal YouTube Keema Entertainment.

Seperti diketahui, wanita yang akrab disapa Angie itu tersandung kasus korupsi proyek Hambalang saat dirinya terjun ke dunia politik untuk kedua kalinya. Kala itu Lucky Sondakh mengaku banyak mendapat cemoohan.

Pasalnya, Lucky dikenal sebagai sosok pendidik yang hebat. Namun, saat Angelina Sondakh terseret kasus korupsi, Lucky dinilai gagal mendidik anaknya sendiri.

"Memang dalam tahun pertama belum. Tapi kemudian akhirnya dia menghadapi petaka karena kasus Hambalang. Baru aku bilang 'Benarkan papa bilang'. Sebetulnya saya kecewa dengan beliau karena kamu stubborn. Tapi saya nggak bisa untuk marahi kamu. Kamu selalu dalam pikiran saya, di mata saya, di hati saya," tutur Lucky Sondakh.

"Waktu dia terjerembap sebagai politisi karena kasus korupsi, saya dicemooh kawan-kawan saya akademisi dan rekan-rekan saya di Manado. Gimana sih, katanya akademisi hebat, katanya guru, katanya pendidik, katanya rektor, katanya dekan, anda meluluskan banyak orang. Orang lain kamu mampu dididik, tapi kok anak kamu, kamu gagal. Gagal karena apa, karena dia tidak memelihara integritasnya. Dia emang sukses dalam banyak hal, tetapi dari segi intelektual, integritas kami dinilai gagal dan kami dicemooh," sambungnya.


Selain itu, Lucky mengaku dirinya juga merasa kecewa saat Angeljna Sondakh memutuskan untuk menjadi seorang mualaf. Kekecewaannya itu dikarenakan Lucky dikenal sebagai pendeta yang memimpin gereja selama 15 tahun, tapi putrinya justru memutuskan untuk pindah agama dari Kristen ke Islam.

Tentu saja keputusan Angelina Sondakh memeluk agama Islam membuat Lucky banyak mendapatkan amarah dari keluarga dan kerabat.

"Karena dia menjadi mualaf. Maaf ya wajar. Tentu orang tua juga anda menginginkan anak kamu, jangan salahkan saya ya, bukan saya benci (Islam), pahami lah. Saya dongkol dong. Dongkol karena kamu ini stubborn, orang-orang minta nasihat ke saya, konsultasi ke saya.  Waktu saya jadi mualaf, saya dicemooh terutama oleh saudara-saudara saya. Karena apa? Papah saya pendeta dan saya memimpin gereja 15 tahun dan menjadi tokoh yang tinggi. Wajar dong kalau mereka marah ke saya," ungkap Lucky.

"Lalu saudara-saudara saya sebagian mengatakan 'Kucilkan aja Angela, jangan lagi anggap dia saudara kita. Nggak usah lah dia pulang ke Manado, dia udah permalukan nama keluarga besar kita," pungkasnya.

(kpr)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER