Kesehatan Tak Jadi Penghalang Jaja Mihardja Tetap Berkarya

Aktor lawas Jaja Mihardja membagikan kabar terbaru mengenai kehidupan pribadi.

Tak hanya itu, Jaja Mihardja juga menceritakan bagaimana perjalanan kariernya selama ini.

Seniman keturunan Betawi ini berujar bahwa kehidupan pada zaman sekarang sudah jauh lebih baik.

Jaja pun berujar bahwa upah dirinya dulu masih dalam nominal angka perak.

"Gaji dulu mah nggak kayak jaman sekarang, dulu berapa sen berapa perak, lupa," ungkap Jaja Mihardja di FX Sudirman, Jakarta, Rabu (5/5).

Jaja lantas mengenang honor pertama dirinya ketika perdana terjun ke dunia akting.

"Ayah dulu dapet honor pertama dari film 'Manusia Terakhir', itu ratu timur punya. Dulu nggak kontrak. Abis maen, 'Ja, ini buat lu', freelance lah," kata Jaja Mihardja.

Jaja juga mengaku tak akan berhenti berkarya di dunia hiburan bila masih diberikan kesehatan.

"Nggak tentuin umur, kalo masih dipakai mau aja ayah. Ayah berkarya udah lama banget, dari tahun jebot," kata Jaja.

Selain itu, Jaja yang kini sudah berusia 83 tahun juga menceritakan bagaimana kondisinya yang kini sudah tak kuat berjalan dan harus menggunakan bantuan tongkat.

"Ayah cuman kaki sakit, lu tau nggak umur gua berapa, 83. Setiap 40 hari disuntik baru kuat jalan. Udah lama, puluhan tahun. Menghambat aktivitas. Pantangan nggak ada, yang penting tiap 40 hari injeksi. Kontrol iya. Olahraga gimana, orang pincang gini," ujar Jaja.

"Tongkat dari awal sakit. Kebetulan adegannya udah pake tongkat sebelum sakit. Beberapa kali ganti lah tongkat mah, ada rotan, ada apa, banyaklah," sambungnya.

Jaja kemudian menjelaskan bahwa dirinya tak memiliki pantangan makanan meski sedang sakit.

"Nggak pantangan (makanan), kambing aja gua makan. Nggak masalah sih. Meski sakit tetap semangat. Pokoknya kalo ada panggilan, gua semangat," tutupnya.