Izin Bisnis Dicabut OJK, Ustaz Yusuf Mansur Unggah Isi 'Chat' WA

Pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akhirnya secara resmi mencabut izin usaha PT Paytren Aset Manajemen (PAM) milik Ustaz Yusuf Mansur.

Ustaz Mansur lantas lantas ikut buka suara terkait pencabutan izin usaha Paytren miliknya.

Pria bernama asli Jam'an Nurkhatib Mansur ini mengaku sudah berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan penjualan Paytren AM.

Sayangnya, usaha gigih Ustaz Yusuf Mansur tersebut tidak membuahkan hasil yang positif.

"Perjuangan menjual itu, 3 tahun lebih dan menghabiskan juga berbagai energi. Nggak selamat juga," ungkap Ustaz Yusuf Mansur dilansir dari Detik pada Rabu (15/5).

Ustaz Yusuf Mansur lantas berusaha untuk ikhlas dengan pencabutan izin usaha tersebut.

Selain itu, Ustaz Mansur juga memastikan tak ada utang yang tertinggal usai pencabutan izin usaha Paytren AM.

"Dan semoga Allah mengampuni saya, dkk semua. Terus memberikan kesempatan lagi di kemudian hari, dalam keadaan lebih baik," kata Ustaz Yusuf Mansur.

"Dan yang tidak kalah penting, nggak ada uang orang juga yang masih terhutang sebagai uang investasi masyarakat. Nggak ada. Bisa ditanyakan ke OJK," sambungnya.

[Gambas:Instagram]

Tak hanya itu, Ustaz Yusuf Mansur juga sempat mengunggah isi chat WA dirinya kepada jamaah.

Isi chat WA Ustaz Yusuf Mansur itu berisi saran mengenai 1000 salawat yang dinilai ajaib dalam kehidupan.

"1000 Shalawat Jibril, udah? 1 hari 1 malam, shollallooh 'alaa Muhammad. Pendek itu, kejar ya. Abis itu, tetap STIT, 100 di pagi dan 100 di sore. Dimana, di STIT juga ada shalawat. Supaya apa? Supaya pagi sore tetap ada shalawatnya juga. Jaga2 ngerjain 1000 shalawat, di luar pagi sore. Jadi, pagi sorenya nggak dapat shalawatnya," tulis Ustaz Yusuf Mansur.

"STIT itu, shalawat. Cukup shollallooh 'alaa Muhammad. Tasbih, cukup subhaanalloohi wabihamdih. Istighfar, cukup nastaghfirullooh. Taubat, cukup wa natuubu ilaih. Pakai 'Na', supaya buat keluarga inti, sekalian. Keluarga dekat, orang tua ke atas hingga Nabi Adam, dan turunan2 dan keluarga sepanjang zaman. Bismillah," tutupnya.