Sindiran Menohok Hotman Paris soal Teuku Ryan Terima Rp500 Juta: Laki Kerja Keras

agn | Insertlive
Rabu, 08 May 2024 15:30 WIB
Hotman Paris Sindiran Menohok Hotman Paris soal Teuku Ryan Terima Rp500 Juta: Laki Kerja Keras/Foto: Hotman Paris
Jakarta, Insertlive -

Pengacara kondang Hotman Paris ikut menyinggung kasus perceraian Ria Ricis dengan Teuku Ryan.

Melalui unggahan di Instagram, Hotman membagikan ulang sebuah berita soal dokumen perceraian Ricis dan Ryan yang tersebar.

Dokumen itu berisi soal beberapa penyebab rumah tangga Ricis dan Ryan bisa berujung perpisahan.

ADVERTISEMENT

Namun, yang menjadi perhatian Hotman adalah masalah tentang transferan uang Rp500 juta dari Ria Ricis kepada Teuku Ryan.

Dengan tegas Hotman pun menyinggung tentang seorang pria yang seharusnya bisa bekerja keras demi keluarganya.

[Gambas:Instagram]


"Makanya laki kerja keras! Otak cerdas hasilkan harta dan berlian! Otak aneh ya bujang lapuk selamanya," tulis Hotman Paris pada Selasa (7/5).

Pernyataan Hotman Paris itu pun diduga untuk memberikan sindiran kepada Teuku Ryan.

Gegara unggahan itu, netizen pun heboh dan memberikan beragam komentarnya.

"Wkwk enakkk bangettt yaa jadi dia, ngambek dikit dapet 500jt," tulis akun @man***.

"Wajah bahagia setelah dpt tfan 500 jt langsung istrinya diajak ngobrol," komentar @yun***.

Sementara itu Teuku Ryan sudah membantah mendapatkan transferan uang Rp500 juta demi mengubah sikapnya kepada Ria Ricis.

"Banyak yang bilang sebelum saya terima Rp 500 juta itu saya tidak happy, saya mendiami istri saya, sebenarnya saya sedang pada posisi tertekan," ujarnya.

"Saya bingung banget, gimana saya bisa meng-cover acara sebesar itu, sedangkan keuangan saya pas-pasan. Dan bagaimana mood saya tidak berubah drastis ketika saya mendengar saya mendapatkan pekerjaan dengan bayaran yang besar. Jadi saya tidak terima pernyataan saya dibayar Rp 500 juta untuk berubah sikap pada istri saya," tutup Teuku Ryan.

(agn/and)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER