Ibu Negara Korea Selatan Terjerat Skandal Tas Dior Rp35 Juta

Ibu negara Korea Selatan Kim Keon Hee sempat menjadi sorotan di Indonesia.

Istri Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol itu menjadi perhatian karena parasnya yang tidak menua dan selalu tampil stylish.

Namun, kini namanya terseret dalam skandal kasus gratifikasi. Kim Keon Hee dituding menerima gratifikasi berupa barang mewah. Isu ini muncul menjelang pemilihan umum legislatif.

Pada November lalu, muncul sebuah rekaman video diduga Kim Keon Hee. Melansir Reuters, video itu memperlihatkan seorang pastor Korea-Amerika bernama Abraham Choi yang bertemu dengan Kim Keo Hee.

Rekaman itu memperlihatkan sang pastor yang memberikan tas diduga merek Dior kepada ibu negara. Tas itu disebut dijual seharga Rp35 juta.

Pastor Abraham dikenal akrab dengan pemerintahan dan terlibat dalam pertukaran keagamaan dengan Korea Utara.

Ia pun bertemu dengan Kim Keon Hee untuk membahas soal kebijakan Presiden Korea Selatan soal hubungannya dengan Korea Utara.

Sang pastor juga menjadi salah satu sosok yang mendukung Korea Selatan harus menjaga baik hubungannya dengan Korea Utara.

Diduga ini bukan kali pertama Abraham memberikan barang kepada ibu negara tersebut.

Pada pertemuan pertamanya, pastor Abraham memberikan set kosmetik merek Chanel. Menurutnya pemberian itu dianggap seperti jalan masuk untuk mendekati Kim Keon Hee.

"Bisa dibilang itu (hadiah) seperti tiket masuk, tiket pertemuan (dengan Kim Keon Hee)," kata Choi Abraham.

Hingga skandal ini terungkap, pihak Kepresidenan Korea Selatan atau Blue House belum memberikan klarifikasi.

Namun, ada pejabat yang menyebut Abraham sengaja mendekati Kim Keon Hee dan melakukan perekaman video secara ilegal.

Imbas skandal ini, ibu negara Korea Selatan Kim Keon Hee juga dikhawatirkan melanggar undang-undang anti-suap dan gratifikasi.