Cerita Peggy Melati Ngaku Tak Bahagia meski Sudah Terkenal dan Banyak Harta

ARM | Insertlive
Selasa, 16 Jan 2024 09:20 WIB
Peggy Cerita Peggy Melati Ngaku Tak Bahagia meski Sudah Terkenal dan Banyak Harta (Foto: Detik.com)
Jakarta, Insertlive -

Peggy Melati Sukma sempat menjadi salah satu artis populer di Indonesia sebelum akhirnya memutuskan untuk hijrah.

Berkarier sejak usia 15 tahun, Peggy Melati Sukma menjajal semua kebiasaannya di bidang hiburan, mulai dari akting, menyanyi, host, bahkan memulai bisnis.

Namun, meskipun sudah sukses dan mendapat popularitas, Peggy Melati Sukma merasa ada sesuatu yang hilang dari dirinya.

ADVERTISEMENT

"Semua yang dicapai saat itu membuat aku bertanya-tanya, pertanyaannya cuma satu, kenapa kesuksesan yang pernah diraih itu nggak membuta aku merasa telah mendapatkan ketenangan hati," ungkap Peggy Melati Sukma dalam podcast bersama Daniel Mananta.

"Mungkin aku mendapatkan hidup yang menyenangkan, tapi itu berbeda dengan dengan hidup yang damai," sambungnya.

Peggy Melati Sukma kemudian menyadari bahwa pekerjaan dan hal-hal duniawi yang ia kejar membuatnya jauh dari Tuhan.

Ia kemudian mulai melakukan muhasabah untuk mencari jawaban atas pertanyaannya tersebut.

"Pekerjaan kita membuat nyaman, sangat sibuk, dikelilingi banyak orang, tapi ketika itu aku bertanya kepada diri sendiri, kenapa aku nggak merasakan kedamaian di dalam diri," imbuhnya.


"Lalu aku mulai bertanya pada diri sendiri, apa yang hilang dalam diriku, lalu aku mulai muhasabah, introspeksi diri. Kesuksesan itu membawa kelalaian, kita udah mencapai sesuatu, padahal kalau kita kembali ke dalam diri kita, kita akan menyadari bahwa hidup akan segera berakhir" sambungnya.

Peggy Melati SukmaPeggy Melati Sukma dan suami/ Foto: instagram.com/peggymelatisukma_khadijah

Setelah melakukan muhasabah, Peggy Melati Sukma pun mendapatkan jawaban atas pertanyaannya itu. Ia mengaku pekerjaannya yang sangat sibuk membuatnya lalai dalam beribadah dan berkomunikasi dengan Sang Maha Pencipta.

"Sebetulnya jawabannya juga mudah, kalau mau jujur sebagai hambanya Allah, sebagai Muslim, tentu saja nggak mungkin bisa terpisahkan ciptaan dengan Sang Maha Pencipta," ungkapnya.

"Aku menemukan jawabannya, sebagai Muslim kami harus menghadap, bertemu, berbicara, berkomunikasi, dan itu baik sekali. Lima kali sehari, dan di antara waktu itu ada salat sunah, aku sadar bahwa aku melewatkannya, tergerus untuk mendapatkan pencapaian duniawi," imbuh Peggy Melati Sukma.

(arm/arm)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER